Dark/Light Mode

Tak Ada Korban Jiwa, Pangdam Jaya: Sistem Gudang Amunisi Sangat Aman

Sabtu, 30 Maret 2024 22:59 WIB
Ledakan gudang amunisi  Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3)
Ledakan gudang amunisi Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3)

RM.id  Rakyat Merdeka - Panglima Daerah Militer (Pangdam) Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan memastikan tidak ada korban jiwa akibat ledakan di gudang amunisi daerah (gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3). Sistem pergudangan di Kodam Jaya ini diyakini sudah sangat aman.

“Sampai saat ini, kami sudah mengecek seluruh lokasi di perimeter kita, satu kilometer ke depan, ke arah permukiman dekat gudang tidak ada korban jiwa,” kata Hasan saat jumpa pers yang dikutip Antara.

Walaupun demikian, Hasan belum dapat memastikan situasi di dalam gudang. Aparat masih kesulitan mendekat ke lokasi ledakan di beberapa gudang di Kompleks Gudang Munisi Daerah Kodam Jaya, Ciangsana, karena ledakan dan kebakaran masih terus terjadi beberapa jam setelah ledakan pertama kali terdengar sekitar pukul 18.30 WIB.

Baca juga : Bos Banggar Kalahkan Ibas Dan Puan

“Saat ini  kami tidak bisa masuk langsung ke lokasi karena masih ada kerawanan ledakan-ledakan kecil. Tetapi dapat kami pastikan bahwa sistem pergudangan di Kodam Jaya ini sudah sangat aman, karena lokasinya berada di bunker dan di atasnya ada tanggul-tanggul yang mengamankan kalau ada ledakannya ke samping,” kata Hasan.

Namun lanjut Hasan jika ledakannya ke atas kemungkinan bisa menyebar ke beberapa tempat. Terlepas dari itu, dia meyakini sistem dan prosedur untuk menanggulangi itu sudah tersedia sehingga adanya ledakan dapat segera tertangani.

“Prosedur maupun sistem ini sudah sedemikian rupa sehingga kalau ada ledakan seperti ini diperkirakan akan aman,” kata dia.

Baca juga : Mahasiswa Puji Panglima, KSAD, Pangdam Brawijaya Intensifkan Komunikasi Sosial

Dalam kesempatan berbeda, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi menjelaskan, bahwa gudang itu menyimpan berbagai jenis amunisi TNI AD, termasuk peluru-peluru kaliber besar, amunisi untuk artileri medan, dan artileri pertahanan udara (arhanud).

"Informasi terakhir di lapangan (ledakan) masih terjadi, dan kami sukar mendekat karena gudang munisi ini juga memuat berbagai macam jenis peluru, termasuk yang kaliber besar ada di sana sehingga dikhawatirkan terjadi ledakan-ledakan yang justru dapat membahayakan. Jadi, kita tunggu dahulu semuanya," kata Kadispenad.

Di lokasi kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Jawa Barat, menerjunkan tiga mobil pemadam untuk memadamkan api di gudang munisi daerah itu.

Baca juga : PPJI Luncurkan Pilot Project Program Makan Siang Gratis di Tingkat SD

"Kita sudah luncurkan dari Disdamkar Kota Bekasi. Kami baru mendorong 3 unit mobil pemadam kebakaran di sana," kata Komandan Pleton B Damkar Kota Bekasi, Haryanto di Bekasi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.