Dark/Light Mode

Gempa M6,1 Guncang Ransiki Papua Barat, Tidak Berpotensi Tsunami

Selasa, 9 April 2024 14:56 WIB
Gempa M6,1 Guncang Ransiki Papua Barat, Tidak Berpotensi Tsunami

RM.id  Rakyat Merdeka - Gempa tektonik berkekuatan M6,1 mengguncang Ransiki, Papua Barat, Selasa 9 April 2024 pukul 07.02.53 WIB. 

Episenter gempa terletak pada koordinat 1,73° LS ; 134,50° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 46 Km arah Tenggara Ransiki, Papua Barat pada kedalaman 11 km.

Baca juga : Gempa M4,8 Guncang AS, Getaran Terasa Di New York, Philadelphia, Washington DC

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Sorong-Yapen. "Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," kata Daryono, dalam keterangan tertulis, Selasa (9/4/2024). 

Kata Daryono, gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Ransiki dengan skala intensitas III-IV MMI atau bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, daerah Manokwari dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah seperti terasa getaran seakan akan truk berlalu. Di daerah Biak, Serui, Wondama dengan skala intensitas II-III MMI dan daerah Nabire dengan skala intensitas II MMI 

Baca juga : Gempa M5,6 Guncang Tuban, Getaran Terasa Kuat Di Bawean

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono. 

Daryono menambahkan, hngga pukul 07.20 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan. 

Baca juga : Gempa Darat M3,0 Guncang Bogor, Ternyata Ini Penyebabnya

 Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.