Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Erick Thohir dijagokan warganet jadi ketua umum PSSI setelah Edy Rahmayadi mundur. Masalahnya, Erick mau apa tidak? Dukungan warganet terlihat di situs change.org. ‘Erick Thohir Sebagai Ketum PSSI’ demikian tajuk yang diangkat Wira Adikusuma, pencetus petisi ini. Hingga semalam, petisi diteken 2.659 orang.
"Ini bertujuan agar sepakbola Indonesia tidak dibekukan lagi oleh FIFA dan PSSI dipimpin oleh orang-orang yang memahami bola, berpengalaman, profesional, bersih, kredibel dan netral. Kriteria ini ada pada sosok Bapak Erick Thohir," tutup petisi tersebut.
Baca juga : Didukung Keluarga Pendiri NU, Prabowo-Sandi Makin Pede
Beragam alasan diungkapkan warganet mendukung Erick. Salah satunya, pengusaha muda ini dianggap sosok yang pas memimpin PSSI. “Ingin sepak bola yang bersih dan lebih baik lagi,” cuit Raffy Antara. “Erick Thohir lebih tau tentang sepak bola,” timpal I Kadek Nuspen.
Erick memiliki rekam jejak yang nyata di dunia olahraga. Selain menjadi salah satu pemegang saham Inter, Erick juga pernah menjadi pemilik saham mayoritas klub NBA Philadelphia 76ers dan kesebelasan DC United di liga sepak bola Amerika Serikat.
Baca juga : Airin Nggak Sempat Ke Salon Lagi
Hingga kini Erick masih tercatat sebagai pemilik tim basket Satria Muda dan Wakil Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat. Selain itu Erick juga pernah menjabat sebagai presiden penyelenggara Asian Games 2018, dan kini tercatat masih menjadi ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA).
Saat ini, PSSI sedang menggelar Kongres, di Bali. Tidak menutup kemungkinan, akan ada gejolak hingga membuka jalan bagi Erick menjadi PSSI-1. Posisi ini, sementara waktu ditempati Joko Driyono setelah Edy Rahmayadi memilih mundur saat pembukaan Kongres. Jalan Erick menjadi Ketum PSSI terbuka.
Baca juga : Soal Wagub DKI, Mendagri Tak Mau Paksa Anies
Syaratnya, perlu dukungan 67 persen suara atau 2/3 pemilik suara mengusulkan Kongres Luar Biasa (KLB) untuk melakukan pemilihan ketua umum, maka posisi Joko bisa saja diganti oleh sosok terpilih pada KLB. Apabila KLB disepakati harus digelar, PSSI harus menyiapkan panitianya dan menggelar KLB beberapa bulan dari sekarang.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
