Duh, Bantuan APD Dari Pusat Belum Juga Disalurkan Ke Taput

RM.id  Rakyat Merdeka - Di tengah mengganasnya wabah virus corona, bantuan Alat Pelindung Diri (APD), dari pusat ke Pemerintah Kabupaten, Tapunuli Utara, sampai saat ini belum juga dikirimkan.

Bantuan APD medis ini diharapkan bisa secepatnya didistribusikan untuk pencegahan virus Covid 19 di Taput.

“Kami sudah mengajukan surat bantuan ke pusat dua minggu. Sampai sekarang APD belum juga didrop. Padahal, bantuan ini akan kita berikan ke RSUD Tarutung, sebagai rumah sakit rujukan penyakit infeksi emerging tertentu, seperti virus corona, yang korbannya terus bertambah,” kata Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan kepada Rakyat Merdeka, Senin (23/03).

Nikson, yang juga mantan wartawan nasional ini mengaku, Pemkab Taput, telah melakukan berbagai upaya pencegahan penyebaran corona di masyarakat. 

Namun sampai saat ini, APD masih kekurangan, baik bahan atau material untuk pencegahan di daerahnya.

Baca juga : Lawan Corona, Prabowo: Ini Bukan Saatnya Cari Kelemahan Satu Sama Lain

“Kami minta bantuan 10 ribu kotak masker dan 50 ribu hand sanitizer. Bantuan ini akan kami bagikan bersama dengan komunitas masyarakat danau toba dan taruna siaga bencana untuk. Mudah mudahan ADP bisa dikirim cepat,” harapnya. 

Semprot Disinfeksi 

Sambil menunggu bantuan pusat, Kepala daerah dari PDI Perjuangan ini menginstruksikan kepada jajarannya agar seluruh area publik dilakukan penyemprotan disinfektan. Termasuk di area Terminal dan Pasar Siborong-borong.

Ia berharap berbagai alat pelindung diri diproduksi lebih banyak sehingga dapat dibagikan kepada masyarakat. 

“Penyemprotan disinfektan, termasuk di area Terminal dan Pasar Siborong-borong harus dilakukan secara menyeluruh. Ingat keselamatan masyarakat harus diprioritaskan,” kata Nikson saat meninjau pelaksanaan sosialisasi pencegahan penyebaran Virus Corona di Siborong-borong.

Baca juga : PKS Tebar Bantuan Masker dan Antiseptik Ke Rumah Sakit

Dalam penyemprotan tersebut, Nikson didampingi pimpinan OPD Tim Gugus Tugas Penanganan Virus Corona Taput dan Camat Siborong-borong, Josua Napitupulu. 

Bersama rombongan, Nikson melakukan sosialisasi di 2 titik. Yaitu terminal Siborong-borong dan Tugu Ombus-ombus, Kelurahan Pasar Siborong-borong, termasuk membagikan masker produksi BLK Silangkitang.

"Kita tetap memberikan edukasi kepada masyarakat agar tetap waspada, dan hidup bersih," kata Nikson.

Pemkab Taput juga berupaya untuk menyediakan pengadaan alat pelindung diri berupa masker dan hand sanitizer hasil produksi sendiri. Termasuk menyediakan wastafel mobile pada 2 titik tersebut,

"Selanjutnya akan ditambah lagi pada titik keramaian, semoga upaya ini memberikan manfaat yang positif. Kita akan konsisten untuk mengupayakan semaksimal mungkin mencegah penyebaran virus corona, mari kita berjuang bersama serta berdoa agar virus ini tidak sampai ke daerah kita ini," ucap Bupati.

Baca juga : Cegah Corona, Bapenda DKI Semprot Disinfektan di Kantor Samsat

Camat Siborong-borong bersama para Kepala UPT Puskesmas Kesehatan turut serta memperagakan kepada masyarakat sekitar dan para pelintas tentang bagaimana cara membersihkan tangan dengan benar.

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyempatkan sidak melihat kondisi Pasar Siborong-borong dan menginstruksikan kepada petugas untuk tetap fokus menjaga kondisi pasar agar semakin bersih dan teratur. [FIK]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.