Apa Bisa Menteri Fokus Jika Urus Banyak Sektor

RM.id  Rakyat Merdeka - Bukan cuma soal maritim dan investasi, Luhut Binsar Pandjaitan juga ikut ngurusin UMKM. Job Luhut ini terkuak ketika dia mengikuti rapat dengan Badan Anggaran DPR di Gedung Parlemen, Senayan, Senin (22/6). 

“Investasi hampir mencakup semua lini. Tapi kami dengan Pak Airlangga (Menko Perekonomian) pintar-pintar bagi-bagi. Pembagian saya, Pak Airlangga berjalan sangat baik. UMKM ini harusnya di Pak Airlangga, tapi karena (UMKM) merambah ke Bekraf, akhirnya sepakat jadi di tempat saya,” kata Luhut. 

Luhut menjelaskan, Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) yang kini bergabung dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif merupakan salah satu dari tujuh kementerian/lembaga di bawah koordinasi kementeriannya. Kendati berada dalam sektor pariwisata, ekonomi kreatif juga berkembang pesat di skala UMKM. Karena itu, pemerintah ingin mendorong perkembangan UMKM yang diharapkan bisa berkembang dengan pesat secara digital di tengah pandemi ini. 

Baca juga : Menteri Agus Carikan Solusi Pemasarannya

Omongan Luhut ditanggapi Sumoburloff. Menurut dia, Luhut menteri serba bisa, multitalenta dan bakat alami. “Ini catatan Pak Jokowi, menteri kabinet diperkecil lagi, lima menteri diganti Pak Luhut tok, irit,” ujarnya. “Kalo gitu cukup 1 menteri aja di pemerintahan ini. Ngapain gaji menteri banyakbamyak kalo semua bisa dihandle Lord Luhut,” tambah Zahrafaiza. 

Manusia_abuabu mengaku salut dengan Luhut. Kata dia, Luhut tidak pelit karena suka bagi-bagi. Bahkan, Luhut sangat baik, suka bantu menteri yang lain. “Ih,.. salut banget sama bapak menteri satu ini. Indonesia harus bersyukur punya beliau. Jangan lupa 2024 mencalonkan diri ya pak,” ujarnya. 

“Menteri serba bisa dan multi-tasking/multi-job. Hanya ada di Indonesia dan bisa jadi satu-satunya di dunia. Menteri Langka,” kata Ovan_ghozali1. 

Baca juga : Ini Ungkapan Duka Menteri Erick Atas Berpulangnya Glenn Fredly

Wlaha_sarimbit mengkritisi sektor UMKM yang ikut dipegang Luhut. Kata dia, sebentar lagi bakalan ada tenaga ahli dari China untuk bantu UMKM. “Alesannya tanpa ada tenaga ahli dari China... mustahil UMKM akan maju,” cetusnya. “Bukan tenaga ahlinya tapi sistem pembayaran dengan wechat akan digalakkan. Batik dari China akan menjadi jamur di musim hujan. Gantungan kunci borobudur dari China, semua cenderamata buatan China. Lo saksikan aja,” sambung Deadmanshadow2. 

Ipang47882928 mengatakan, kerja pemerintah akan sulit fokus jika satu menteri mengurus banyak sektor. “Ngurus satu aja nggak kelarkelar, kok ngurusin yang lain. Amburadul,” ketusnya. 

Sementara, Ventvs_ mendukung upaya Luhut mengembangkan UMKM dan tidak memikirkan sindiran dan cibiran netizen. “Kalo menurut saya gak usah diambil pusing Pak. Selama memang amanah kenapa harus diambil pusing,” ujarnya. 

Baca juga : Menkeu Alokasikan DAK Untuk Penanganan Corona

Sedangkan rizalritonga101 setuju dengan sikap Luhut yang mendorong UMKM melek digital. “Bettuul sekali pak.. zaman sekarang adalah zamannya serba aplikasi siapa yang jago IT bin teknologi maka dia yang survive,” ungkapnya. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.