Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gugus Tugas Luruskan Hoaks Soal Thermo Gun Ngerusak Otak

Senin, 20 Juli 2020 17:10 WIB
Jubir Pemeritah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Foto: BNPB)
Jubir Pemeritah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Foto: BNPB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Beredar kabar thermo gun untuk mengukur suhu badan menimbulkan kerusakan pada otak. Apalagi jika sering digunakan atau ditembakan ke kepala.

Gugus Tugas Covid-19 segera membantah kabar burung ini. Alat yang sangat penting untuk pencegahan dan deteksi dini Covid-19 aman dipakai sesering mungkin.

Baca juga : Pelaku Usaha Didorong Pasarkan Hasil Ternak Lewat Tani Hub

"Beredar kabar thermo gun, merusak sel otak. Secara ilmiah, ini tidak benar," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam keterangan resminya yang disiarkan live dari Media Center Gugus Tugas, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin (20/7).

Ditegaskannya, thermo gun yang dipakai selama ini hanya menggunakan sistem infra merah yang biasa. Tidak menggunakan laser apalagi memakai sinar radioaktif semacam x-ray.

Baca juga : Gandeng Ormas, BenihBaik Salurkan Donasi Konser Amal `Berbagi Kasih Bersama Bimbo`

 "Ini hanya infra merah. Saya tegaskan lagi, statment bahwa ini merusak otak adalah  salah," tandasnya.

Yurianto pun mengimbau, publik mengikuti informasi yang benar dan terverifikasi. Selalu check dan reecheck terhadap informasi yang didapat terkait dengan Covid-19.

Baca juga : Angkasa Pura II Siapkan Protokol The New Normal untuk Aktivitas Bandara

"Ikuti informasi yang benar. Jangan mudah terpengaruh berita dan info yang tidak benar. Mari kita sikapi dengan bijak. Kesulitan dan pandemi ini jangan ditambah-tambahi dengan berita menyesatkan," pungkasnya. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.