Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

PLN Terangi Desa Terpencil Di Buru Selatan

Sabtu, 22 Agustus 2020 11:27 WIB
PLN Terangi Desa Terpencil Di Buru Selatan

RM.id  Rakyat Merdeka - Ditengah keterbatasan akses jalan, PLN berhasil mengalirkan listrik dua desa terpencil di Kecamatan Fena Fanfan, Kabupaten Buru Selatan, Ambon, yaitu Desa Uneth dan Desa Fakal. Sekitar 176 Kepala Keluarga kini bisa menikmati listrik PLN.

Pembangunan listrik untuk menerangi desa-desa di kawasan 3T (Terdepan, Tertinggal dan Terluar) merupakan upaya PLN mewujudkan keadilan energi bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Kami bersyukur dengan tantangan yang ada, seperti akses jalan yang sulit kita dapat menyelesaikan pembangunan infrastruktur untuk melistriki Desa Uneth dan Fakal," tutur General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Romantika Dwi Juni Putra.

Akses jalan berupa perbukitan yang belum beraspal membuat beberapa kali alat transportasi yang digunakan tidak bisa sampai ke lokasi, sehingga material harus dibawa secara manual dengan dipanggul oleh petugas.

Baca juga : PLN Listriki 7 Desa Di Pulau Nias

"Terutama saat hujan, itu makin sulit. Rekan-rekan kita di lapangan kadang harus tarik truknya, kadang tiang harus gotong royong memanggul tiang," ujar Romantika.

Untuk melistriki Desa Uneth dan Desa Fakal, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 2 kilometer sirkuit (kms) dan 2 buah Gardu Distribusi berkapasitas 50 kiloVolt Ampere (kVA).

"Terlepas dari tantangan tersebut, tentu tujuan utama kami adalah bagaimana PLN dapat hadir menerangi saudara-saudara kita yang masih terbatas dalam menikmati listrik. Semoga dapat bermanfaat bagi kegiatan sehari-hari dan kegiatan usaha masyarakat," pungkas Romantika.

Hingga Juli 2020 Rasio Elektrifikasi Provinsi Maluku telah mencapai 93 persen.

Baca juga : Ini Pesan Trump Ke Jokowi Di Hari Kemerdekaan RI

Tingkatkan Keandalan

Tidak hanya berhasil melistriki kedua desa tersebut, PLN juga telah mendatangkan 2 (dua) buah mesin berkapasitas masing-masing 1,2 MW ke PLTD Namrole.

Tambahan mesin ini guna meningkatkan keandalan pasokan sistem kelistrikan Namrole, Kabupaten Buru Selatan.

"Saat ini masih tahap instalasi. Dengan penambahan kedua mesin tersebut, maka nantinya sistem kelistrikan Namrole memiliki daya mampu sebesar 2,4 MW dengan beban puncak sebesar 1,1 MW sehingga terdapat cadangan daya sebesar 1,3 MW," tambah Romantika.

Baca juga : PLN Listriki 8 Desa Terpencil Di Rokan Hulu

Setelah tahap instalasi selesai, maka membutuhkan waktu sekitar 35 hari agar kedua mesin tersebut dapat masuk ke dalam sistem.

"Kami mengupayakan agar dalam waktu sesegera mungkin kedua mesin tersebut dapat masuk ke dalam sistem sehingga pasokan listrik di wilayah Namrole dan sekitarnya dapat menjadi lebih andal," ujarnya.

Romamtika juga menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah mendukung PLN dalam membangun infrastruktur dan meningkatkan layanan kelistrikan bagi masyarakat. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.