Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Didukung KPK, Pertamina Berhasil Selamatkan Potensi Kerugian Negara atas Aset Rp 9,5 Triliun

Jumat, 11 September 2020 19:26 WIB
Foto: Humas Pertamina
Foto: Humas Pertamina

RM.id  Rakyat Merdeka - Kerja sama pencegahan tindak pidana korupsi yang dilakukan Pertamina Group dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama ini, telah berhasil menyelamatkan potensi kerugian negara atas aset senilai Rp 9,5 triliun.

Aset tersebut adalah aset negara yang dikelola Pertamina. Di antaranya berlokasi di Kota Palembang (Sumatera Selatan) dan Kabupaten Barito Timur (Kalimantan Tengah).

Baca juga : Dukung Gebrak Masker PKK, Pertamina Nyumbang 500 Ribu Masker Senilai Rp 1 Miliar

Aset yang sebelumnya tidak dapat dikembangkan itu, kini menjadi bermanfaat. Terutama, bagi masyarakat dan pemerintah daerah setempat.

Direktur Penunjang Bisnis Pertamina M Haryo Yunianto mengatakan, sinergi Pertamina dengan KPK menitikberatkan pada tindakan pencegahan tindakan korupsi. Sehingga, sejak awal sudah bisa diminimalisir terjadinya kerugian negara.

Baca juga : Per Agustus, Penerimaan Negara Capai Rp 1.028 T

Selain KPK, Pertamina juga mendapat dukungan dari Polri dan Kejaksaan Agung. Sehingga seluruh proses bisnis, termasuk proses pendayagunaan aset, menjadi lebih transparan, dan terhindar dari pelanggaran hukum.

“Pertamina dan KPK telah sepakat untuk kerja sama intensif mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi, untuk mewujudkan BUMN bersih,” tegas Haryo.

Baca juga : Dirut PLN ke KPK, Bahas Penyelamatan Aset Rp 960 M

Pertamina menyampaikan apresiasi kepada KPK, yang telah membantu menyelesaikan permasalahan pendayagunaan aset, termasuk aset di Palembang dan Barito Timur. Sehingga, bisa dikembangkan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, sekaligus menekan potensi kerugian aset negara.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.