Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hoaks, Daftar 11 Nama Yang Terciduk Bareng Menteri Edhy Di Bandara Soekarno-Hatta

Rabu, 25 November 2020 17:47 WIB
Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri (Foto: Tedy Kroen/RM)
Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri (Foto: Tedy Kroen/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Plt Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri membantah merilis 11 nama yang terciduk Operasi Tangkap Tangan (OTT) bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo di Terminal III Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (25/11) dini hari.

"Kami tidak pernah merilis 11 inisial nama atau jabatan para pihak yang turut diamankan, dalam penangkapan dini hari ini di bandara Soetta," tegas Ali lewat pesan singkat, Rabu (25/11).

Baca juga : Kesangkut Jala Ekspor Benur, Menteri Edhy Diciduk Bersama Istrinya Sekaligus

Sekadar latar, di jagat maya, beredar pesan berantai yang menyebut nama-nama orang yang terciduk OTT bersama Menteri Edhy, Rabu (25/11) dini hari.

Pesan berantai yang diberi judul "Daftar OTT KPK di Bandara Soekarno Hatta" itu, mengatasnamakan Ali Fikri.

Baca juga : Menkes Beri Penghargaan Untuk Tiga Bandara Angkasa Pura I

Pesan tersebut menginfokan, ada 11 pihak yang terciduk OTT dini hari tadi. "Ada Menteri KKP EP, istri Menteri KKP, stafsus menteri, ajudan menteri, ajudan istri menteri, Dirjen Perikanan Tangkap KKP, Dirjen Perikanan Budidaya KKP, Direktur Pemantauan dan Operasi Armada KKP, Wakil Ketua Komisi VI DPR F-Gerindra inisial MHB, Pembina Komisi Pemangku Kepentingan/Konsultasi Publik KKP berinisial AMN, serta pejabat KSP berinisial AN," demikian bunyi pesan tersebut. [OKT]

Ali meminta semua pihak, untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak benar. Mohon bersabar menunggu keterangan resmi dari KPK. "Keterangan resmi akan kami sampaikan dalam konferensi pers malam ini," tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.