Halmahera Utara Kekurangan Dokter Spesialis THT dan Paru

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut) mengatakan, hingga kini masyarakat masih mengeluhkan keberadaan dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT) dan paru, sehingga harus berobat ke luar daerah dengan biaya cukup besar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Halut, Yudihart Noya menyatakan, kebutuhan akan dokter spesialis ini akan dipenuhi karena keluhan yang dimaksudkan sudah menjadi prioritas Pemda Halut di tahun 2021.

Baca juga : Kalau Emergency, Jangan Takut Ke Dokter Gigi Lho

Bukan hanya ahli THT, melainkan ahli paru juga akan didatangkan tahun ini. Apalagi, saat ini dalam kondisi pandemi, sehingga kebutuhan dokter paru dan THT sangat diperlukan di RSU.

Menurut Yudihart, ketersediaan dokter spesialis telah menjadi prioritas. Sehingga diupayakan tahun ini. Yang menjadi prioritas, lanjutnya, adalah putra dan putri daerah khusus Halut maupun Maluku Utara secara umum. “Jika tidak ada, kita harus ambil dari luar. Dipastikan, tahun ini sudah ada dokter ahli THT dan Paru," katanya.

Baca juga : Perkuat Layanan Keuangan Digital, Klaim Asuransi Gadget Bisa Pakai GoPay

Sebelumnya, warga Kabupaten Halut mengeluhkan pelayanan medis, khususnya dokter yang menangani penyakit THT di RSU. Sebab, hingga saat ini tenaga ahli dokter THT belum tersedia di wilayah setempat.

Firjayanti misalnya, salah seorang warga Desa Gamsungi Kecamatan Tobelo Halut mengatakan, mengalami gangguan kesehatan tenggorokan dan hidung sejak beberapa tahun lalu. Untuk pengobatan penyakit tersebut maupun konsultasi, dia harus pergi ke Ternate demi mendapatkan pelayanan yang dibutuhkan.

Baca juga : Media Berperan Tangkal Radikalisme dan Hoax

"Sudah harus ada dokter ahli THT. Apalagi RSUD Tobelo sudah akreditasi B. Masa tidak ada ahli THT?" katanya.

Firjayanti berharap, Pemerintah Daerah Halut bisa mengupayakan kebutuhan pelayanan medis untuk Tenaga Kesehatan yang belum tersedia. "Pemda Halut harus upayakan kebutuhan masyarakat dalam aspek-aspek pelayanan kesehatan," ujarnya. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.