Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Moeldoko: Nggak Cuma Nyamperin Saya, Kader Demokrat Juga Pernah Datangi Pak LBP
Rabu, 3 Februari 2021 20:47 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengaku, dirinya bukan satu-satunya orang yang pernah didatangi sejumlah kader Demokrat.
Moeldoko bilang, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan juga pernah didatangi mereka.
Baca juga : Moeldoko Menggoyang Demokrat, Ada Apa?
"Pak LBP juga pernah cerita sama saya, 'oh saya juga didatangi oleh mereka-mereka', case-nya juga sama. Tapi nggak ribut begini. Terus dibilangin jadi presiden, nggak ada itu," papar Moeldoko saat memberikan keterangan pers di kediamannya, Jl Terusan Lembang, Jakarta, Rabu (3/2).
Moeldoko pun menyebut tudingan yang dilontarkan terhadap dirinya, hanyalah dagelan alias lucu-lucuan. Dia meminta Partai Demokrat tidak mengembangkan persepsi-persepsi yang menyesatkan, untuk menarik simpati orang lain.
Baca juga : Gerindra Ikutan Pasang Badan
"Jangan lagi nembak kanan-kiri, main pukul, orang ditembak. Pak Yasonna Laoly (Menkumham) kena. PKB, Nasdem ditembak. Apa urusannya? Ketawa semua itu," seloroh Moeldoko.
Mantan Panglima TNI itu mengaku marah dengan tudingan yang dilontarkan kepadanya. "Jadi saya ingatkan, hati-hati, jangan memfitnah orang. Hati-hati, saya sudah ingatkan," tegas Moeldoko.
Baca juga : Demokrat Galang Dukungan Pembentukan Pansus Asabri
"Kerjaan gue setumpuk gini, ngurusin yang nggak-nggak aja," imbuhnya.
Moeldoko juga mengaku tak akan membicarakan hal ini dengan Presiden Jokowi. "Memang kurang kerjaan apa, presiden bicara ini? Urusan Covid-19 aja sudah nggak karu-karuan kita pusing. Ngapain mikirin yang nggak penting?" tegasnya. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya