Dark/Light Mode

Langganan Gempa Merusak Di Jawa Timur, Wilayah Selatan Malang Patut Diwaspadai

Sabtu, 10 April 2021 22:41 WIB
Langganan Gempa Merusak Di Jawa Timur, Wilayah Selatan Malang Patut Diwaspadai

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta publik mewaspadai wilayah perairan selatan Malang, yang hari ini diguncang gempa bermagnitudo 6,1 dengan kedalaman 60 kilometer.

Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, episentrum gempa Selatan Malang itu berdekatan dengan pusat gempa merusak Jawa Timur pada masa lalu, yakni pada tahun 1896, 1937, 1962, 1963 dan 1972.

Zona gempa Selatan Malang itu memang merupakan kawasan aktif yang sering terjadi dan dirasakan.

Baca juga : Lawan Persebaya, Maung Bandung Waspadai Pemain Lokal

"Zona gempa Selatan Malang merupakan kawasan aktif gempa dan sering terjadi gempa dirasakan,” ujar Daryono melalui keterangan tertulis, Sabtu (10/4).

Menurutnya, pengulangan gempa yang terjadi di Selatan Malang adalah fenomena yang patut diwaspadai.

Hal itu sekaligus menjadi bukti bahwa apa yang telah disampaikan para ahli gempa adalah benar.

Baca juga : Kilang Balongan Terbakar, Kang Emil: Keselamatan Warga Paling Utama

“Gempa Selatan Malang yang destruktif merupakan alarm untuk kita semua, bahwa ancaman sumber gempa subduksi lempeng selatan Jawa yang selama ini didengungkan oleh para ahli gempa, adalah benar. Kita patut waspada,” jelas Daryono.

Berdasarkan hasil monitoring BMKG, setidaknya telah terjadi 3 kali gempa susulan (aftershock) dari gempa Selatan Malang dengan kekuatan kecil, dan kurang dari magnitudo 4,0 yang tidak berdampak dan tidak dirasakan.

Data Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga pukul 20.00 WIB menyebut 7 orang meninggal dunia akibat gempa tersebut. Selain itu, juga ada 2 orang yang mengalami luka berat dan 10 lainnya luka ringan.

Baca juga : Kecelakaan Bus WNI Di Turki, 4 Orang Mesti Dioperasi

Kerugian material yang tercatat meliputi 344 rumah rusak, 1 pondok pesantren rusak, 11 sarana pendidikan rusak, 6 sarana ibadah rusak, 7 kantor pemerintahan rusak dan 1 rumah sakit rusak.

Gempa Selatan Malang juga berdampak pada 8 wilayah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur meliputi Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang, Kota Malang, Kabupaten Blitar, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Jember. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.