Warganya Banyak Ngeyel, Apa Mau Di-lockdown Aja

RM.id  Rakyat Merdeka - Lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran harus diwaspadai. Terutama, bagi daerah yang masih berstatus zona merah.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito memperingatkan tujuh daerah yang pada pekan ini masuk zona merah Corona. Daerah itu diminta memperbaiki cara penanganan pandemi agar keluar dari zona merah.

“Jika saat ini tujuh kabupaten/kota ini sudah jadi zona merah, bukan tidak mungkin akan kewalahan menghadapi kenaikan kasus yang berpotensi terjadi 2-3 minggu ke de­pan,” kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Kamis (20/5).

Baca juga : Makanya Pake Masker, Lindungi Diri Dari Droplet

Tujuh daerah zona merah tersebut, yakni Sleman (DI Yogyakarta), Kota Salatiga (Jawa Tengah), Kota Palembang (Sumatera Selatan), Kota Pekanbaru (Riau), Solok dan Kota Bukittinggi (Sumatera Barat) serta Deli Serdang (Sumatera Utara).

“Tidak hanya pada kabupaten/kota di zona merah saja, tapi di seluruh zonasi risiko agar terus meningkatkan penanganan Covid-19 di daerahnya. Utamanya dalam beberapa minggu ke depan sebagai antisipasi dampak dari libur Idul Fitri,” tegas Wiku.

Sementara, jumlah kabupaten/kota yang masuk dalam risiko sedang atau oranye pekan ini turun dari 324 menjadi 321 kabupaten/kota atau 62,45 persen. Lalu, zona risiko rendah atau kuning naik menjadi 177 kabupaten/kota. Zona hijau, tidak ada kasus 8 kabupaten/kota dan tidak terdampak satu kabupaten/kota.

Baca juga : Teknologi Inovasi Difokuskan Untuk Tangani Covid-19

Wiku menyebut, zona risiko ini harus terus diperbaiki hingga semuanya menjadi zona kuning atau hijau dengan meningkatkan kedisiplinan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan). Serta 3T (testing, tracing, treatment).

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Sonny Harry B Harmadi memprediksi, akan ada peningkatan ka­sus pasca libur Lebaran. “Apakah Indonesia mungkin terjadi lonjakan kasus yang luar biasa? Iya sangat mungkin,” kata Sonny.

Dia mengungkapkan, setidaknya ada 13 provinsi di Indonesia yang sudah menunjuk­kan tanda-tanda peningkatan kasus Covid-19. Pihaknya melihat kurva kasus harian menurut provinsi, kabupaten/kota maupun pulau. “Untuk Sumatera, jelas sekali terjadi lonjakan kasus har­ian yang luar biasa,” ungkap Sonny.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.