Dark/Light Mode

Masuk Tahap Uji Praklinis Pada Hewan

Vaksin Merah Putih Sudah Ditunggu-tunggu Masyarakat

Kamis, 20 Mei 2021 05:18 WIB
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Foto oleh Damar -Medcom).
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Foto oleh Damar -Medcom).

RM.id  Rakyat Merdeka - Saat ini, vaksin Merah Putih masuk tahap uji praklinis pada hewan. Lulus fase ini, masuk tahapan uji klinis pada relawan.

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito mengatakan, vaksin Merah Putih akan digunakan dalam program vaksinasi Covid-19 oleh pemer­intah. Saat ini, vaksin tersebut telah memasuki uji praklinis pada hewan besar.

“Jika berhasil, akan dilanjutkan dengan ta­hap selanjutnya. Yakni, penyuntikan kepada relawan,” kata Wiku dalam konferensi pers secara virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (18/5).

Baca juga : Jokowi Akui Sulit Dapatkan Vaksin

Anggota tim riset vaksin Merah Putih Universitas Airlangga (Unair) Prof dr Cita Rosita membeberkan, ada tahapan-tahapan uji klinis yang panjang yang harus dilalui vaksin Merah Putih. Setelah sukses melewati uji klinis terhadap hewan, akan memasuki tahapan berikutnya.

Cita mengungkapkan, pada tahap uji klinis fase satu, vaksin disuntikkan ke beberapa sukarelawan (orang dewasa) dalam kondisi sehat. Hal ini dimaksudkan untuk menguji keamanan vaksin Covid-19 dalam tubuh manusia.

“Jika dinyatakan aman dan efektif, vak­sin tersebut dapat memasuki uji klinis fase kedua,” ujarnya.

Baca juga : Yasonna Perintahkan Anak Buah Perketat Pintu Keluar Masuk

Pada uji klinis fase kedua, pengujian vak­sin Covid-19 tetap dilakukan terhadap rela­wan yang merupakan orang dewasa, tetapi sasarannya lebih banyak. Tujuannya, agar sampel yang diperoleh lebih beragam.

Setelah lulus uji klinis fase kedua, vaksin akan memasuki uji klinis fase ketiga. Pada penelitian ini, vaksin akan diberikan kepada lebih banyak orang dengan kondisi yang lebih bervariasi.

“Setelah itu, para peneliti akan memantau respons kekebalan tubuh para penerima vaksin, serta memantau apakah terdapat efek samping vaksin dalam jangka waktu lebih panjang,” jelas Cita.

Baca juga : Kasus Covid Terancam Naik, Netizen Harap-harap Cemas

Netizen berharap vaksin Merah Putih bisa segera diproduksi massal agar program vaksinasi pemerintah berjalan lancar. Namun, ketentuan-ketentuan dalam memproduksi vak­sin harus tetap dijalankan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.