Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Riset Terbaru Inggris

Vaksin AstraZeneca Pancen Oye, Bisa Turunkan Risiko Covid Hingga 79 Persen

Sabtu, 12 Juni 2021 18:26 WIB
Ilustrasi vaksin Covid AstraZeneca (Foto: Istimewa)
Ilustrasi vaksin Covid AstraZeneca (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hingga saat ini, pro kontra soal vaksin AstraZeneca masih bergulir di tengah masyarakat. Terutama, setelah beredarnya informasi tentang kasus pembekuan darah.

Padahal, manfaatnya jauh lebih besar ketimbang mudharat-nya.

Baca juga : Disuntik Vaksin AstraZeneca, Sandi: Alhamdulillah, Nggak Ada Keluhan

Apalagi, hasil penelitian di Inggris yang melibatkan lebih dari 300 ribu partisipan dan 1,9 juta swab test PCR membuktikan, risiko terinfeksi Covid setelah divaksin AstraZeneca turun 61 persen, dalam waktu lebih dari 21 hari setelah penyuntikan vaksin dosis pertama. Dan turun 79 persen setelah vaksinasi kedua (Pritchard, 2021).

Info ini disampaikan kandidat PhD dari University Kobe Jepang, dr. Adam Prabata via laman Instagramnya.

Baca juga : Erick: Vaksinasi Dan Prokes Jalan, Ekonomi Bisa Tumbuh 4-5 Persen

"Untuk mendapatkan penurunan risiko tersebut, jarak antar suntikan pertama dan kedua vaksin AstraZeneca harus mencapai 12 minggu. Pemerintah Inggris telah menetapkan aturan tersebut, untuk meningkatkan efektivitas vaksin AstraZeneca," jelas Adam. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.