Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Kasus penularan Covid-19 di Kabupaten Lebak, Banten bertambah 190 orang, sehingga total menjadi 6.103 orang dari sebelumnya 5.913 orang.
Baca juga : Prabowo Libatkan Tiga Matra
"Kami menilai naiknya kasus penyebaran Covid-19 karena optimalnya tes usap yang dilakukan puskesmas, klinik, rumah sakit hingga operasi petugas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak, dr Firman Rahmatullah, di Lebak, Kamis (15/7).
Baca juga : Kasus Covid-19 Tembus 50 Ribu, Rupiah Makin Nggak Karuan
Perkembangan kasus Covid-19 hingga kini di Kabupaten Lebak, masih terjadi kenaikan, meski diterapkan PPKM Darurat.
Baca juga : Istri Wali Kota Palu Positif Covid-19, Jalani Isoman Di Jakarta
Kenaikan itu, kata dia, karena masih terjadi kerumunan yang juga tidak mematuhi protokol kesehatan. Karena itu, petugas PPKM Darurat terdiri dari satgas Covid-19, TNI, polisi, Dinkes, satpol PP melakukan razia malam hari dan mereka yang terjaring dilakukan tes swab antigen, dan jika positif dilarikan ke rumah isolasi.
Selain itu, petugas PPKM Darurat juga mengoptimalkan penyekatan dan memberikan pembagian masker. Menurut dia, masih banyak warga yang tidak menggunakan masker, sehingga berpotensi penularan Covid-19.
"Kami minta semua warga mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19," katanya dikutip Antara.
Menurut dia, saat ini petugas medis pada semua puskesmas melayani tes usap secara gratis. Selain itu, klinik juga melayani tes swab, namun mereka dengan biaya sendiri."Kami minta warga patuhi protokol kesehatan juga tidak berkerumun, " katanya.
Berdasarkan data di Kabupaten Lebak pada Rabu (13/7), tercatat 6.103 orang, 4.991 orang sembuh, 1.003 orang isolasi dan dirawat serta 109 orang meninggal. [MFA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya