20 Ribu Warga Kaltim Jalani Isolasi Mandiri Karena Covid-19

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim), masih tinggi. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, saat ini ada sekitar 20 ribu lebih masyarakat di Kaltim masih menjalani isolasi mandiri (isoman) akibat terinfeksi Covid-19.

"Dari ribuan warga Kaltim yang terkonfirmasi positif virus Corona, 76 persen di antaranya dirawat di rumah sakit dan sekitar 86-88 persen dirawat di tempat isolasi terpusat (isoter). Serta 20 ribu lebih isolasi mandiri," kata Kapolri, di sela vaksinasi massal dan penyerahan bantuan sosial TNI-Polri, di Gedung BSCC Dome Balikpapan, Kaltim, Jumat (6/8), seperti dikutip Antara.

Baca juga : Di Kalsel, Kapolri Dan Panglima TNI Kasih Arahan Penanganan Covid-19

Menurut Kapolri, kasus aktif harian di Kaltim masih tinggi. Hal itu ditandai dengan Bed Occupancy Rate (BOR) atau ketersediaan ruangan di rumah sakit, yang penuh. Tempat-tempat isolasi terpusat juga penuh.

Mantan Kabareskrim ini berharap, masyarakat yang menjalani isoman dapat pindah ke tempat-tempat isoter. Dengan begitu, kesehatannya dapat terpantau dengan baik. "Sebab, selain fasilitas medis yang mencukupi dan memadai, petugas medis selalu ada serta siap menangani dan melayani secara intensif jika dalam kondisi tertentu," terangnya.

Baca juga : Grab Serahkan Oksigen Dan Akomodasi Transportasi Bakal Tangani Covid-19

Sementara itu, Gubernur Kaltim Isran Noor mengapresiasi dan bersyukur atas kehadiran Panglima TNI dan Kapolri di daerahnya. “Kami atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat berterima kasih ada kunjungan dan dukungan Bapak Panglima TNI dan bapak Kapolri di Kaltim," ucap Isran.

Mantan Bupati Kutai Timur ini meyakini, kehadiran dua jenderal itu mampu meningkatkan semangat serta motivasi jajarannya dan Pemerintah Daerah dalam penanggulangan Covid-19. Dia juga mendorong semangat masyarakat untuk peduli dan sadar akan pentingnya bersama-sama mendukung percepatan pelaksanaan program vaksinasi. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.