Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Rieke Kick Off DDP Di Bantul

Data Desa Presisi Perkuat Keistimewaan Yogyakarta

Jumat, 24 Februari 2023 20:50 WIB
Politisi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka melakukan kick off Data Desa Presisi (DDP) di Kawasan Makam Panembahan Giriloyo, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. (Foto: Istimewa)
Politisi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka melakukan kick off Data Desa Presisi (DDP) di Kawasan Makam Panembahan Giriloyo, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Politisi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka melakukan kick off Data Desa Presisi (DDP) di Kawasan Makam Panembahan Giriloyo, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, belum lama ini.

Dikatakan Rieke, DDP merupakan temuan Dr. Sofyan Sjaf dari Institut Pertanian Bogor. Temuan ini dikolaborasikan dengan hasil penelitian disertasinya di FISIP Universitas Indonesia (UI) terkait pentingnya data dasar negara yang akurat dan aktual.

"Data yang direproduksi melalui pendataan desa dengan menggabungkan pendekatan top down dan bottom up," ujar Rieke di Kawasan Makam Panembahan Giriloyo, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, Yogyakarta.

Baca juga : Tuan Guru Dorong Pembangunan Daerah Melalui Peningkatan Kesejahteraan Keluarga

Dijelaskannya, DDP mengintegrasi data spasial (lima jenis peta) dengan data numerik , khususnya lima aspek kesejahteraan rakyat (kesra) yang diamanatkan konstitusi, UUD NRI Tahun 1945.

Ditambahkan Rieke, praktik DDP merupakan pendataan pedesaan yang melibatkan warga desa dan aparatur desa. Tim spasial dan sosial, serta enumerator pendataan yaitu pemuda desa dari setiap RT atau dukuh.

KPH Yudonegoro, Kepala Biro Tapem DIY, mengapresiasi kegiatan DDP di Desa Wukirsari. Di kesempatan tersebut Yudonegoro menegaskan, pentingnya basis data desa dan kelurahan untuk memperkuat Keistimewaan Yogyakarta.

Baca juga : Koalisi Perubahan Sulit Mencapai Kesepakatan

Basis data desa yang presisi agar kebijakan pembangunan dan reformasi birokrasi dapat dilakukan dengan lebih baik, terukur, terencana, tepat sasaran dan cepat.

"Hasil uji coba DDP tersebut direncanakan akan diintegrasikan dengan aplikasi kelurahan yang telah dibangun Pemerintah Provinsi DIY," tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bantul Hanung Raharjo berharap agar praktik DDP di Desa Wukirsari menambahkan beberapa parameter kebudayaan, yang sangat penting bagi konservasi dan revitalisasi kebudayaan di Bantul.

Baca juga : Resmi Daftar Calon DPD RI, Happy Djarot Perjuangkan Kesejahteraan Perempuan Jakarta

Sebab, sektor kebudayaan ini mampu meningkatkan ekonomi warga Bantul dengan tetap menjaga kearifan lokal desa dan kelurahan.

Diketahui, Panembahan Giriloyo atau Sultan Abdul Karim adalah Sultan Cirebon V yang menikah dengan keturunan Raja Mataram, Sultan Agung.

Hadir dalam kesempan tersebut Sultan Kanoman XII sebagai Manajer Area PLN DIY, Ketua DPRD Bantul Hanung Raharjo, Pengasuh Pondok Pesantren Ar Romly Giriloyo Wukirsari KH. Ahmad Zabidi Marzuki, Kabag Tapem Bantul Fauzan, Panewu Imogiri Selamet Santosa, lurah, pamong dan aparat Desa dari Kecamatan Imogiri yakni Wukirsari, Mangunan, Muntuk, Imogiri, serta Tim Data Desa Presisi IPB. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.