Dark/Light Mode

Puti Soekarno Sentil Kemendikbud Soal Nasib Guru PPPK

Kamis, 30 Maret 2023 09:27 WIB
Anggota Komisi X DPR, Puti Guntur Soekarno
Anggota Komisi X DPR, Puti Guntur Soekarno

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi X DPR, Puti Guntur Soekarno mempertanyakan nasib para guru Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang hingga kini belum memperoleh penempatan kerja usai dinyatakan lulus seleksi dan menerima SK. 

Tak hanya itu, Puti juga menyayangkan terdapat sejumlah guru PPK yang dibatalkan kelulusannya sebagai guru PPPK.

Baca juga : BPIP Minta Kemendikbud Masukkan Mata Ajar Pancasila Ke Perguruan Tinggi

“Persoalan ini banyak muncul di daerah. Saya ingin menanyakan kejelasannya kepada Kemendikbud tentang nasib Guru PPPK ,” ujar Puti dalam Rapat Kerja Komisi X dengan Menteri Pendidikan, Budaya, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim dikutip Rabu (29/3).
 
Kejelasan ini, bagi politisi Fraksi Partai PDI-Perjuangan itu, menjadi penting lantaran para guru yang memperoleh haknya sebagai PPPK harus segera dipenuhi. 

Menurutnya, jika digantung tanpa kepastian, dikhawatirkan akan berdampak negatif dengan Pendidikan Indonesia.

Baca juga : IKPI Punya Peran Penting Membangun Negara

Sebagai informasi, Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mengecam proses perekrutan guru PPPK (PPPK) yang membuat nasib guru yang sudah lulus seleksi PPPK, khususnya kategori Prioritas 1 (P1) menghadapi ketidakjelasan selama dua tahun terakhir ini.

Sejumlah kendala yang dihadapi oleh para Guru PPPK, diantara adanya penundaan pengumuman formasi bagi guru P1 oleh Panselnas, terdapat 3.043 guru kategori P1 tidak mendapatkan penempatan, dan ketidaksesuaian aturan dengan realita yang terjadi. Padahal, Indonesia mengalami kekurangan 1,3 juta guru ASN untuk mendidik generasi muda bangsa Indonesia. 

Baca juga : Awal Pekan, Rupiah Kembali Babak Belur

Oleh sebab itu, legislator Daerah Pemilihan Jawa Timur I itu menekankan agar Kemendikbud segera mengatasi berbagai persoalan tersebut.■
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.