Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun optimistis, pertumbuhan ekonomi nasional akan terus terjaga di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Optimisme Misbakhun ini didasari atas pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,3 persen di tengah situasi global dan domestik yang tidak mudah.
“Banyak faktor yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional. Antara lain, perang dagang Amerika Serikat-Tiongkok, kondisi politik di Eropa, hingga harga minyak dunia. Namun, saya yakin, ekonomi Indonesia tetap tumbuh dan berkembang,” ujar politisi muda Partai Golkar ini dalam diskusi “Economy Outlook”, di Kantor Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Jakarta, kemarin.
Kata Misbakhun, pertumbuhan ekonomi nasional tidak cuma ditopang domestic consumer spending atau pengeluaran konsumsi domestik. Hal lainnya adalah pembangunan infrastruktur perhubungan berupa jalan tol, bandara, serta pelabuhan yang sedang digenjot pemerintahan Jokowi. Selain itu, pemerintahan Jokowi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap pengembangan dan pembangunan desa.
Baca juga : Meraih Bintang Jadi Meraih Kemenangan
“Ada jalan baru di desa-desa. Panjangnya ratusan ribu kilometer. Ada tambahan sebanyak 6.900 pasar desa. Kemudian, infrastruktur dasar di bidang perdagangan dan kesehatan, seperti Posyandu di 9 ribu titik,” urainya.
Menurutnya, keberhasilan program infrastruktur berimplikasi besar pada pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya beli masyarakat. Investasi swasta juga membawa dampak besar pada perekonomian nasional.
“Ekonomi kita juga didukung kebijakan fiskal dan moneter yang dilakukan dengan sangat hati-hati. Kebijakan fiskal dan moneter ditunjang reformasi struktural berkelanjutan, sehingga meningkatkan sentimen dan kepercayaan investasi,” jelasnya.
Baca juga : Keberhasilan Jokowi Dirayakan Di Amerika
Misbakhun kemudian mengulas keberpihakan pemerintahan Presiden Jokowi dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0. Pertumbuhan ekonomi saat ini memang dipengaruhi revolusi industri gelombang keempat yang berbasis pada integrasi dunia online atau teknologi informasi.
“Pemerintah sangat menyadari ini (Revolusi Industri 4.0). Selama ini, Pemerintah berupaya menyiapkan SDM yang berkualitas, didukung dengan kemampuan anak-anak muda memanfaatkan teknologi digital,” paparnya.
Legislator asal Pasuruan ini menambahkan, pemerintahan Jokowi tak cuma membangun infrastruktur berupa jalan tol, bandara, dan pelabuhan. Pemerintahan Jokowi juga membangun infrastruktur telekomunikasi, seperti kabel bawah laut dan jaringan serat optik nasional Palapa Ring.
Baca juga : Misbakhun: Jokowi Bangun Tol & Pelabuhan Bersamaan
“Tujuannya, menyambungkan seluruh wilayah Indonesia dalam koneksi telekomunikasi kelas dunia.Masyarakat Indonesia akan manjadi bagian dalam sistem koneksi internet masyarakat global. Back bone Palapa Ring ini adalah sebuah prestasi besar sebagai negara kepulauan,” tandasnya. [ONI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
