Dark/Light Mode

Lagu Resmi Kampanye Jokowi

Meraih Bintang Jadi Meraih Kemenangan

Selasa, 19 Februari 2019 15:32 WIB
Lagu Via Vallen Meraih Kemenangan. (Foto : Apahabar).
Lagu Via Vallen Meraih Kemenangan. (Foto : Apahabar).

RM.id  Rakyat Merdeka - Lagu “Meraih Bintang” yang dinyanyikan Via Vallen di acara pembukaan Asian Games 2018 akan dijadikan lagu resmi kampanye Jokowi-Ma’ruf. Netizen prokontra menyambutnya.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Abdul Kadir Karding menyatakan pihaknya sudah memiliki izin untuk menggunakan lagu itu menjadi lagu kampanye.

Lagu ciptaan Pay dan Rastamanis itu akan sedikit dimodifikasi. Judulnya menjadi “Meraih Kemenangan”. Beberapa bait di dalam lagunya juga diganti. Berisi ajakan memilih Jokowi-Ma’ruf.

Siapa penyanyinya? Karding menyebut masih dibahas. “Penyanyinya dikontrak berdasarkan kebutuhan penggunaan (rekaman),” jelas Karding.

Bekas Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menjelaskan, pemilihan lagu Meraih Bintang jadi lagu resmi kampanye Jokowi-Ma’ruf merupakan usulan masyarakat.

Baca juga : Usai Debat, Jokowi Langsung Kunker Ke Pandeglang

“Itu diprakasai relawan yang sudah mendapatkan izin dari pencipta lagunya,” lanjut Karding.

Warganet antusias dan sangat mendukung Jokowi-Ma’ruf menggunakan lagu Meraih Bintang sebagai lagu kampanye di pilpres nanti.

Di kolom komentar detik, mayoritas warganet menyambut baik. ”Kerennnnn abissss,, sampe merinding dengerinnya. Jaya Indonesiaku,” puji Kuntiyo.

Ipey_walker ikut senang dan gembira. Dia akan menyebarkan ke media sosial jika lagu ini sudah keluar. “Siap download,” akunya kemudian diamini Hrv11. “Keren... Siap download.”

Zoro09 debat menang telak 10-0, ikut berkomentar. “Lagu Meraih Bintang yang hit disumbangkan oleh penciptanya. Isyarat langit makin kuat nih 01 bakal menang mutlak. InsyaAllah.” 

Baca juga : Bagnaia Bakal Jadi Saingan Marquez

Pujian juga datang dari Marthin Lt. Menurut dia, tim pemenangan Jokowi-Ma’ruf kreatif dan inovatif menggarap pemilih. “Mantul... Kubu sebelah lagi puyeng nyari lagu,” ujarnya.

Menimpali, Herrys mengatakan, lagu Meraih Bintang sangat tepat dijkadikan lagu resmi kampanye Jokowi-Ma’ruf.

“Mantul, bukan lagu hasil bajakan. Wowo cs mengubah ciptaan orang seenaknya, begitu dituntut ngeles seperti bajay. Beda kelas antara Jokowi dan Wowo. Jokowi benar-benar menjunjung hukum,” puja dia.

Sama dengan Herrys, Melan ikut memuji sikap TKN yang meminta izin untuk menggunakan lagu Meraih Bintang sebagai lagu resmi kampanye Jokowi-Ma’ruf. “Siiipppp gak bajak lagu.”

Ira Yada menyarankan, agar lebih mantab dan menyentuh ke masyarakat, lagu Meraih Kemenangan dinyanyikan oleh Via Vallen lagi. “Mantappp !!! Yang nyanyi Via lagi donk he he.he,” harapnya.

Baca juga : Misbakhun: Jokowi Bangun Tol & Pelabuhan Bersamaan

Chandra Girsan mengaku sudah tahu pencipta lagu Meraih Bintang sudah memberikan izin lagunya dipake jadi lagu kampanye resmi Jokowi-Ma’ruf.

“Pencipta lagu memberi ijin dan penyanyinya Via Vallen menyanyi sukarela,” katanya, dikuatkan oleh Ayaehara. “Pay Siburian menyumbangkan lagu tersebut untuk TKN. Demikian,” timpal Ayeahara.

Xavi123 ikut menyoroti soal izin mengambil lagu Meraih Bintang. “Apa sudah deal sama pengarang lagu tersebut??? Jangan pakai jiplak-jiplak atau mengubah syair tanpa seijin pengarang. Repot kalau kena somasi,” dia mengingatkan.

Sugarcane juga mempunyai pertanyaan yang sama. “Apa maksudnya sudah ada izin tertulis dari Pay Siburian selaku penulis lagu? Via Vallen mah nyanyi doang, bukan penciptanya,” katanya.

Sementara, Edo Bxasi menegaskan lagu apapun yang dipakai untuk kampanye pasangan Jokowi-Ma’ruf tidak akan berpengaruh terhadap pilihan masyarakat. Rakyat akan tetap memilih pasangan Prabowo-Sandi. “Gak ngaruh... 02 tetap di hati,” tegasnya. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.