Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bamsoet Dukung Program Sekolah Ekspor Bagi Pelaku UMKM

Sabtu, 6 Maret 2021 16:15 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Foto: Dok. MPR)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Foto: Dok. MPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo mendukung langkah Shoppe menggandeng pemerintah melahirkan 500 ribu ekportir pada 2030. Langkah ini dilakukan melalui Sekolah Ekspor, kerja sama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dengan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (SMESCO), didukung Kementerian Koperasi dan UKM dan Kementerian Perdagangan.

"Langkah ini harus diikuti berbagai platform e-Commerce lainnya seperti JD.Id, Lazada, Tokopedia, Bukalapak, dan lainnya. Platform e-Commerce jangan menjadi gerbang masuk produk impor, justru harus berkontribusi dalam mendongkrak ekspor Indonesia. Mereka beroperasi di Indonesia mendapatkan keuntungan dari rakyat Indonesia, tentunya harus turut berkontribusi dalam perekonomian masyarakat," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, di Jakarta, Sabtu (6/3).

Baca juga : Samsung Cari Galaxy Creator Berbakat

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, informasi yang dari managemen Shoppe, penjual ekspor binaan akan dibekali dengan kiat-kiat sukses ekspor yang secara spesifik merujuk ke penerapan literasi digital. Melalui kanal Kreasi Nusantara 'Dari Lokal untuk Global'.

Shopee Indonesia dan Sekolah Ekspor, lanjut Bamsoet, akan menghadirkan registrasi formulir terbuka untuk publik yang ingin menjadi salah satu bagian dari program ekspor Shopee. Pelaku usaha UMKM dan koperasi dari manapun bisa ikut dalam program ini.

Baca juga : Gandeng Gojek, Telkomsel Berdayakan UMKM

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia ini mengajak para pelaku usaha, koperasi, dan UMKM memanfaatkan program Sekolah Ekspor tersebut. Selain bisa menambah keahlian dan pengetahuan, juga memperkuat jaringan usaha.

"Pelaku usaha koperasi dan UMKM nasional sebetulnya tak kalah dengan China. Hanya kurang pembinaan saja. Melalui Sekolah Ekspor, diharapkan kita bisa mengejar ketertinggalan tersebut. Sehingga melalui e-Commerce, produk Indonesia bisa membanjiri pasar Asia dan dunia," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.