Dark/Light Mode

DPR Bela Risma Marah-marah Di Gorontalo

Sabtu, 2 Oktober 2021 08:43 WIB
Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto (Foto: Istimewa)
Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto membela Menteri Sosial Tri Rismaharini, yang meluapkan amarahnya terhadap salah seorang pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), dalam rapat terkait distribusi bantuan sosial bersama pejabat Provinsi Gorontalo, Kamis (30/9). Hingga meneriakkan kalimat,"Tak tembak kamu".

Menurutnya, kemarahan Risma merupakan hal wajar. Apalagi, terkait data permasalahan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Ya biasa itu, kalau Bu Risma melihat atau mendengar sesuatu kebijakan yang kurang pas di lapangan, dia marah-marah," kata Yandri saat dihubungi RM.id, Sabtu (2/10).

Baca juga : BNPB Gelar Simulasi Gempa Dan Tsunami Di Ambon

Dia meyakini, kekesalan Risma bukan semata-mata karena personal. Melainkan, karena kinerja petugas tersebut, yang tidak maksimal. Sehingga berdampak buruk bagi kemaslahatan masyarakat.

"Tapi tujuannya untuk perbaikan," ujar politisi PAN itu.

Anggota Komisi VIII, Bukhori Yusuf pun setali tiga uang. Ia sangat menyesalkan persoalan DTKS yang tak kunjung usai.

Baca juga : Di Papua, Jokowi Beli Noken Dari Mama mama Di Pinggir Jalan

Banyak oknum di tingkat kabupaten/kota maupun desa  memanfaatkan DTKS untuk kepentingan tertentu. 

"Fenomena itu hampir terjadi di seluruh Indonesia. Karena itu wajar, setiap kali menteri menemukan kekeliruan, apalagi penyimpangan, langsung berekspresi pembelaannya terhadap orang miskin," papar politisi PKS itu.

Rekaman video Risma marah-marah, viral di media sosial. Dalam rapat bersama sejumlah pejabat di Gorontalo, Kamis (30/9/), emosinya politisi PDIP itu meluap. Hingga menunjuk-nunjuk dan menghampiri pegawai dinas sosial setempat.

Baca juga : Sejumlah Tokoh Raih Penghargaan Di Haornas Ke-38

Diduga, Risma tak terima pihaknya disebut mencoret data penerima bansos sehingga bantuan tak tepat sasaran.

"Jadi bukan kita coret ya! Tak tembak kamu ya, tak tembak kamu!" ujar Risma dalam video yang viral itu. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.