PAN Setia Menunggu

RM.id  Rakyat Merdeka - Wacana reshuffle kabinet berbarengan dengan pelantikan Panglima TNI, akhirnya pupus lagi. Presiden Jokowi masih belum melakukan rombak kabinet, termasuk mengakomdir PAN dalam pemerintahan. Mengetahui ini, partai yang dikomandoi Zulkifli Hasan itu, tak sakit hati. PAN masih setia menunggu.

Isu reshuffle memang kencang berhembus seiring adanya pergantian pucuk pimpinan tertinggi di TNI. Berbagai spekulasi muncul, Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle berbarengan dengan pelantikan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI. Reshuffle ini disebut-sebut untuk mengakomodir PAN yang sudah gabung dalam koalisi dan juga menarik Marsekal Hadi Tjahjanto yang resmi pensiun.

Baca juga : Andika Dilantik Jadi Panglima TNI, Ini Pesan Korni

Namun, sehari sebelum pelantikan Panglima TNI, Jokowi sudah membantah kabar tersebut. Di sela-sela peresmian Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1-Ruas Serang-Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten pada Selasa (16/11) kemarin, Jokowi hanya bilang soal pelantikan Panglima TNI. Soal reshuffle, belum ada.

“Belum ada (reshuffle). Pelantikan Panglima TNI saja,” jawab Jokowi.

Baca juga : Vietnam Mundur, RI Siap Gantikan Tuan Rumah ASEAN Para Games

Ternyata pernyataan Jokowi terbukti. Kemarin, sejumlah seremonial berupa pelantikan berbagai jabatan, tidak ada sama sekali menyinggung reshuffle. Di Istana Merdeka, kemarin, Jokowi hanya melakukan seremonial pelantikan terhadap Panglima TNI, KSAD, Kepala BNPB dan sejumlah duta besar.

Ketua DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay kembali mempertegas bahwa reshuffle adalah hak prerogatif presiden. Penunjukan para pembantu presiden, sebutnya murni hak presiden. Partai politik, khususnya PAN hanya bisa menunggu saja.

Baca juga : PAN Tetap Jaga Etika

“PAN posisinya hanya menunggu saja. Tidak mengejar dan mendesak. Apapun kebijakan presiden, PAN akan mengikuti. Itu adalah bagian dari komitmen kami untuk ikut membantu pemerintah,” kata Saleh kepada Rakyat Merdeka, tadi malam.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.