Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jadi Calon Panglima TNI

Andika Memang Perkasa

Kamis, 4 November 2021 07:30 WIB
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (AD) Jenderal Andika Perkasa. (Foto: Antara/Galih Pradipta)
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (AD) Jenderal Andika Perkasa. (Foto: Antara/Galih Pradipta)

RM.id  Rakyat Merdeka - Teka-teki calon Panglima TNI terjawab sudah. Kemarin, Mensesneg Pratikno mengantar Surat Presiden (Surpres) ke DPR, yang isinya mengajukan KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan pensiun bulan ini.

Surpres pencalonan Andika itu diterima langsung Ketua DPR Puan Maharani. Setelah menerima Surpres itu, Puan langsung mengajak Pratikno untuk menggelar konferensi pers bersama.

"Pak Pratikno yang mengantarkan langsung kepada DPR. Calon Panglima TNI adalah Jenderal TNI Andika Perkasa," kata Puan, dalam konferensi pers di Gedung DPR.

Baca juga : Sandi: Kurangi Beban Rakyat

Giliran Pratikno yang memberi penjelasan. Kata dia, dalam penunjukan ini, Jokowi hanya mempertimbangkan syarat calon Panglima TNI harus diangkat dari Kepala Staf.

"Syarat Panglima TNI itu kan harus kepala staf. Sekarang ini kan TNI AU sudah panglima. Jadi pilihannya AD dan AL, Pak Presiden sudah memilih Angkatan Darat," terangnya.

Menurut Pratikno, Jokowi telah menetapkan pilihannya ke Andika sebelum berangkat ke KTT G20, di Roma, Italia, pekan lalu. "Sebelum berangkat ke luar negeri," sambung mantan rektor Universitas Gadjah Mada itu.

Baca juga : Pratikno Ngarep DPR Bisa ACC Secepatnya

Mengapa tidak memilih KSAL Laksamana Yudo Margono, yang masa tugas ke depannya lebih panjang? Pratikno berujar, hal itu mungkin menjadi pertimbangan untuk pemilihan Panglima TNI berikutnya. "Ya, kan bisa nanti pada periode berikutnya," ucapnya.

DPR akan ngebut menindaklanjuti Supres calon Panglima ini. Anggota Komisi I DPR, Bobby Adhityo Rizaldi menyatakan, Komisi I DPR bakal melaksanakan fit and proper test untuk Andika, besok, Jumat (5/11). Agenda ini dipercepat agar menantu mantan Kepala BIN, AM Hendropriyono itu segera dilantik sebagai suksesor Hadi. Mengingat, Hadi akan pensiun pada 8 November mendatang.

"(Fit and proper test) direncanakan hari Jumat. Sehingga pekan depan bisa dilantik," terang politisi Partai Golkar ini, saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Ketua DPR : Presiden Ajukan Jenderal Andika Calon Panglima TNI

Bobby menambahkan, Jokowi tidak salah pilih menunjuk Andika sebagai calon penerus Hadi. Pasalnya, Andika itu merupakan kepala staf terlama di antara dua kepala staf lainnya.

Jika sah menjadi Panglima TNI, masa kerja Andika sebenarnya sangat pendek. Dia akan pensiun, Desember 2022. Lebih pendek dibanding Laksamana Yudo Margono yang akan pensiun November 2023, ataupun KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, April 2024. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.