Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) Akmal Rusli meminta semua pihak menerima apapun putusan hakim Mahkamah Konstitusi.
Pesta demokrasi usai, konflik Pilpres diharapkan juga bisa segera disudahi. Menurutnya, pendukung kedua kubu baik 01 maupun 02 jangan hanya terjebak pada perdebatan materi sengketa.
Baca juga : Soal Hasil Putusan MK, Jokowi-Maruf Bakal Kasih Statement di Halim
Karena setelah hajatan demokrasi ini ada banyak pekerjaan rumah (PR) atau masaalah bangsa yang harus segera diselesaikan oleh Presiden terpilih.
"Apapun putusan Mahkamah Konstitusi Semata mata tidak berkutat pada materi sengketa tetapi harus mempertimbangkan situasi politik secara nasional," kata Akmal.
Baca juga : PBNU: Putusan MK Tidak Bisa Ditawar
Jika dibiarkan larut dalam konflik Pilpres, ia khawatir potensi krisis mukti dimensi seperti tahun 1998 bisa kembali terulang.
"Sejumlah permasalahan yang di hadapi bangsa ini merupakan satu kondisi objektif yang berpotensi menimbulkan krisis multidimensi akan mengulangi peristiwa sebelum 1998," jelasnya.
Baca juga : Jelang Sidang Putusan MK, Mahfud MD Imbau Semua Pihak Agar Menahan Diri
Ia berharap putusan yang diambil 9 hakim MK dapat semakin menguatkan persatuan dan kedaulatan rakyat. Bukan justru sebaliknya.
"Harapan kita hakim bisa mengambil putusan dengan menggunakan pikiran jernih, hati yang bersih sehingga keputusan yang di ambil oleh mahkamah konstitusi justru akan semakin menguatkan persatuaan dan kedaulatan rakyat," pungkasnya. [SAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
