Pilpres 2024 Lebih Dari Dua Pasang

RM.id  Rakyat Merdeka - Siapa saja capres-cawapres yang akan bertarung di Pilpres 2024, masih belum bisa ditebak. Namun, melihat peta koalisi antara partai politik, sudah bisa disimpulkan, Pilpres nanti akan diikuti lebih dari 2 pasang calon. Bahkan, kalau PDIP tidak membentuk koalisi, bisa jadi Pilpres 2024 akan diikuti 4 paslon.

Sejauh ini, baru Golkar bersama PPP dan PAN yang sepakat bergabung dengan membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Meskipun belum mendeklarasikan siapa capres-cawapres yang akan diusung, KIB sudah cukup memenuhi persyaratan ambang batas presiden sebesar 20 persen kursi legislatif.

Setelah KIB, parpol selanjutnya yang berpotensi menjalin koalisi adalah Gerindra dan PKB. Meskipun hanya 2 parpol, Gerindra dan PKB sudah cukup mengantongi tiket untuk mengusung capres-cawapres.

Baca juga : Di Rakernas, Surya Paloh Bebaskan Kader NasDem Pilih Capres Di 2024

Kabar keduanya akan kawin muncul usai Ketum PKB, Muhaimin Iskandar bertemu dengan Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta, Sabtu (18/6) malam. Tanda-tanda Gerindra dan PKB akan kawin, juga makin terbuka usai kedua kubu rajin melakukan pertemuan.

Terbaru, para pengurus dari kedua partai kembali bertemu di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Kamis (30/6) malam. Meskipun tanpa dihadiri Prabowo dan Imin, pertemuan itu melibatkan para elit partai.

Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut, mengaku senang partainya mendapat teman, yakni PKB. "Kita merasa dapat kawan, merasa dapat semangat, merasa dapat energi dengan teman-teman PKB," kata Muzani, usai pertemuan.

Baca juga : Gerindra Metro Lampung Yakin Menangkan Prabowo Di Pilpres 2024

Muzani mengatakan, pertemuan ini bertujuan untuk merekatkan hubungan partainya dengan PKB di tingkat provinsi hingga ke tingkat paling bawah. Sejauh ini, sebutnya, tidak ada hambatan sama sekali untuk menyambungkan chemistry antara kedua parpol.

"Pimpinan pusat kami hari ini memfasilitasi, mengantar ya semuanya saling berakrab bercanda bergurau untuk selanjutnya mereka di provinsinya di daerahnya masing-masing untuk kemudian melanjutkan silaturahmi hari ini," terangnya.

Waketum PKB, Jazilul Fawaid membenarkan bahwa hubungan partainya dengan Gerindra makin ke sini makin lengket. Namun, ia enggan membeberkan detailnya.

Baca juga : Surya Paloh Puji Erick Thohir, Pengamat: Pesan Politik Untuk Pilpres 2024

"Koordinasi antara Gerindra dengan PKB tidak semua harus diungkapkan ke publik, kira-kira begitu, tetapi sudah makin dekat," ungkap Jazilul.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.