Tommy Bisa Rebut Kursi, 10 Juara Bertahan Pasang Kuda-kuda

RM.id  Rakyat Merdeka - Tensi di Dapil Provinsi Papua tidak kalah panas. 10 petahana atau juara bertahan maju lagi. Mereka pasangan kuda-kuda. Tapi, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto siap rebut kursi Senayan.

Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebutkan, ada 137 caleg di Dapil Papua akan berebut 10 kursi DPR. Ratusan caleg pun dituntut bisa menarik simpati masyarakat di 29 daerah.

Baca juga : 4 Mantan Bupati Lawan 5 Juara Bertahan

Di antaranya, Kota Jayawijaya, Mamberamo Raya, Mimika, Ndunga, Tolikara, Mimika, Yahukimo, Waropen, Boven Dogoel hingga Asmat. Sebanyak 10 petahana di dapil ini turun lagi.

Mereka adalah Komarudin Watubun dan Tony Wardoyo (PDIP), Sulaeman L Hamzah (Nasdem), Peggi Patrisia Pattipi (PKB), Muhammad Yudi Kotouky (PKS), Elion Numberi (Golkar), Steven Abraham (Gerindra), Libert Kristo Ibo dan Willem Wandik (Demokrat) dan John Siffy Mirin (PAN).

Baca juga : PAN Gaet Istri Gubernur, Awang Faroek Pilih Pasrah

Sayangnya, para petahana ini harus kerja ekstra keras untuk mempertahankan kursinya. Pasalnya, pada Pileg 2019 ini muncul caleg potensial. Peta persaingan juga bukan lagi caleg antar partai, tapi caleg sesama partai.

Dari Partai Berkarya misalnya, muncul Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto. Ketum Partai Berkarya ini adalah anak Presiden kedua RI, Soeharto. Pengalaman ‘Pangeran Cendana’ mengolah suara tidak main-main.

Baca juga : Juara Bertahan Keciduk, PDIP Usung Adik Mantan Bupati

Di masa kejayaan Orde Baru, Tommy tercatat pernah menjabat anggota MPR dari Fraksi Golkar sejak 1 Oktober 1992 - 21 Mei 1998. Tommy Soeharto potensial meraih kursi Senayan.

Caleg petahana juga akan dapat saingan dari politisi Demokrat, Robert Rouw. Robert sebelumnya adalah politisi Gerindra hingga 2018. Bersama Gerindra, dia pernah mencicipi manisnya kursi DPR hasil Pileg 2014.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.