RM.id  Rakyat Merdeka - Dinasti politik masih jadi senjata bagi parpol dalam meraih kursi. Paling tidak, ada 4 dinasti politik saling berhadap-hadapan di Dapil I Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), ada 114 caleg dari 16 parpol akan berebut 8 kursi di Dapil I Sulsel. Dapil ini cakupannya Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, Kota Makassar, dan Kepulauan Selayar.

Berita Terkait : Satu Dusun Terkubur Akibat Longsor

Melihat komposisi caleg, partai-partai masih mengandalkan petahana. Ada yang menarik dari susunan caleg. Yaitu, pertarungan tiga dinasti. Yakni dinasti Yasin Limpo, Ramdhan Pomanto (Walikota Makassar), Iksan Iskandar (Bupati Jeneponto) dan Ilham Arief Sirajuddin (mantan Walikota Makassar).

Partai Nasdem misalnya, mencalonkan dinasti dari Yasin Limpo, Indira Chunda Thita. Indira Chunda adalah putri mantan Gubernur Sulsel dua periode Syahrul Yasin Limpo. Indira Chunda ditempatkan di nomor urut 5. Indira harus bersaing dengan tantenya, Tenri Olle Yasin Limpo.

Berita Terkait : Lawan Hinca Dan Junimart, Djarot Pede Raih Kursi

Tenri Olle dipasang di nomor wahid. Partai besutan Surya Paloh ini juga memasang Hamsiah Iksan, dinasti dari Iksan Iskandar, Bupati Jeneponto. Hamsiah diplot di nomor urut 4. Bahkan, Nasdem juga memasang dinasti Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pamanto, Walikota Makassar.

Anak pertama ‘Danny’ Pamanto, Aura Aulia Imandara maju di nomor urut 2. Aura Aulia berhadapan dengan ibunya sendiri Indira Jusuf Ismail, istri Danny Pomanto yang maju lewat Partai Perindo dengan nomor 1. Partai Demokrat masih mengandalkan dinasti Ilham Arief Sirajuddin (Walikota Makassar 2009-2014). Partai besutan SBY ini mengandalkan istri Ilham Arief Sirajuddin, Aliyah Mustika Ilham di nomor urut 1.

Berita Terkait : Tujuh Caleg Gagal Maju Lagi, PKPI Tak Kirim Calon

Aliyah adalah mantan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Makassar dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Makassar. Aliyah tandem anggota DPD Bahar Ngitung di nomor urut 2. Partai Gerindra masih mengandalkan Azikin Solthan pada nomor urut teratas. Basis Azikin di Banteng nyaris tak diganggu.
 Selanjutnya