Berduka, Anas Kenang Jasa Farouk Saat Direkrut Jadi Pengajar Di PTIK

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum berdukacita atas wafatnya Pak Farouk Muhammad, mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) hari ini, Kamis (18/2).

"Beliau adalah salah seorang intelektual Polri. Semoga husnul khatimah. Lahu al-Fatihah," tulis Anas diakun twitternya, Kamis (18/2).

Baca juga : PANDI dan Kemenkumham Perkuat Kerja Sama Lindungi Pengguna Domain

Dalam perjalanan karirnya, mantan Ketua Umum PB HMI ini mengaku, pernah menjadi staf pengajar yang direkrut oleh Pak Farouk Muhammad ketika beliau memimpin Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), sebelum memilih berhenti pada 2005 ketika menjadi pengurus DPP Partai Demokrat. 

"Pilihan tersebut diambil karena Undang undang melarang PNS menjadi anggota partai politik. Pak Farouk adalah salah seorang intelektual yang sangat dihormati," kata Anas seraya mendoakan semoga almarhum husnul khotimah.

Baca juga : Anies: Menang Lawan Covid-19 Jadi Panggilan Sejarah Dunia Jurnalistik

Diketahui, mantan Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Inspektur Jenderal (Purn) Farouk Muhammad Saleh meninggal dunia hari ini, Kamis, (18/2). 

Farouk merupakan mantan Gubernur PTIK dan pernah menjabat Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah pada 2014-2017. Almarhum meninggal di usia 71 tahun. Menurut informasi, Farouk meninggal pada pukul 02.00 dini hari tadi dan kini disemayamkan di kediamannya di Jalan H. Mursyid, Kebagusan, Jakarta Selatan. (FIK)
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.