Relawan Jokowi di Amerika Serukan Lawan Radikalisme dan Intoleransi

RM.id  Rakyat Merdeka - Relawan Jokowi-Ma’aruf di Amerika mendukung hasil rekap Komisi Pemilihan Umum (KPU), bahwa Paslon 01 Jokowi-Amin menang telak di Amerika Serikat, 87.2% - 12.8%.  Sampai saat ini, Situng KPU telah mencapai 84 persen. 

Tak hanya itu, para relawan yang  tergabung dalam konsolidasi nasional 36 negara bagian #AmerikaBerSATU ini juga mengimbau bagi semua pihak untuk terus melawan radikalisme dan intoleransi yang mulai marak di Indonesia. 

“Kami sangat gembira dan bahagia atas informasi hasil rekap KPU. Memang kalau untuk Jokowi-Ma’aruf masyarakat begitu antusias dan penuh semangat pada setiap kegiatan yang kami selenggarakan,” ujar Indradi Partowardojo, salah satu sesepuh #AmerikaBerSATU dari #DC4Jokowi, Jumat (19/5). 

Tercatat, relawan #AmerikaBerSATU menyelenggarakan berbagai kegiatan secara serentak di 21 titik di Amerika Serikat, pada 5-6-7 April lalu, dari pantai barat sampai pantai timur, sampai nun jauh di Hawaii. 

Yang luar biasa, meskipun Pilpres telah usai, relawan #AmerikaBerSATU terus bekerja. Selain terus mengumpulkan dana bagi para pejuang demokrasi yang gugur dalam menjalankan tugas, para relawan juga secara aktif menolak keras beredarnya rumor negatif mengenai proses pemilu yang telah berjalan. Iia juga mengimbau bagi semua pihak untuk terus melawan radikalisme dan intoleransi yang mulai marak di Indonesia. 

Baca juga : DPR Siap Buatkan Payung Hukum Pemindahan Ibu Kota

Menanggapi berbagai tuduhan atas kinerja KPU, Christian Darmahkasih, koordinator #Ohio4Jokowi yang juga berprofesi sebagai Apoteker ini mengatakan, rakyat sudah capek dengan usaha-usaha kampanye hitam seakan-akan ada people power. 

“Masyarakat Indonesia, tidak bodoh. Silent majority sudah berbicara. Tuduhan-tuduhan tanpa bukti yang konkrit adalah suatu penghinaan atas proses reformasi yang sudah berjalan selama 20 tahun,” ujarnya. 

Leonard Winardi, koordinator kegiatan #AmerikaBerSATU dari North dan South Carolina berpendapat, urusan nyawa adalah takdir Tuhan. Sangat tidak terpuji mempolitisir hal seperti ini. Meskipun Jokowi-Amin sudah menang.

“Tugas kita belum selesai. Ke depan, mari kita bersama-sama bergandengan tangan untuk melawan radikalisme dan intoleransi yang tidak dapat disangkal sudah mulai marak di Indonesia,.” Katanya. 

Danny Sadli, warga Indonesia yang berdomisili di Arkansas dan sempat viral dengan goyang jempolnya bersama #Arkansas4Jokowi. 

Baca juga : Sambil Beramal, Relawan Jokowi New York Rayakan Pesta Demokrasi

Warga Indonesia, di Arkansas yang bergabung dalam #Arkansas4Jokowi mendukung dan mengapresiasi kerja KPU

“Sangat lucu untuk mengkritik proses penghitungan suara di mana lima dari tujuh komisionernya berasal dari pendukung Paslon 02. Hasil Pileg diterima, Pilpres diributkan ini dan itu,”kritik dia. 

“Namun, secara prinsip, sebagai manusia berakhlak, saya percaya kalaupun ada kesalahan, pasti hal tersebut tidak disengaja untuk menguntungkan and merugikan salah satu pihak,” ujarnya.  

Ajakan untuk mengalihkan rumor negatif menjadi positif juga datang dari Eunice Salim, koordinator #AmerikaBerSATU dari #NewMexico4Jokowi juga merupakan seorang pendidik sekolah dasar di negara bagian New Mexico. 

“Daripada menuding lembaga pendukung demokrasi dengan tidak berdasar, bagaimana kalau kita tanya diri kita masing-masing, apa lagi kontribusi konkrit yang kita bisa lakukan untuk NKRI? Mari kita kembali ke hal yang paling prinsipil. Berani karena benar, bukan benar karena berani,” ujarnya.

Baca juga : Jokowi Nikmati Makan Siang Pakai Tempe Sama Buruh

Sementara Sinta Penyami dari #Philadelphia4Jokowi mengatakan, atas nama Amerika BerSATU yang mewakili pendukung Paslon 01 di 36 negara bagian di Amerika Serikat, mengucapkan terima kasih kepada KPU yang sudah bekerja keras melaksanakan Pemilu 2019 ini yang memang lebih rumit dibanding pemilu-pemilu sebelumnya.  

“Kami yakin dan percaya dibawah kepemimpinan Jokowi-Amin, diiringi kerja sama dari semua pemimpin dan masyarakat Indonesia, kita bisa terus mempertahankan NKRI yang adil, damai dan sejahtera,” tandasnya.(MHS)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.