PAN Sedia Payung Sebelum Reshuffle

RM.id  Rakyat Merdeka - Wacana reshuffle yang sempat redup, kini hidup lagi. PAN yang sudah resmi bergabung dalam koalisi pendukung pemerintah, langsung menyambut penuh persiapan wacana tersebut. Sejumlah nama, seperti Zulkifli Hasan dan Soetrisno Bachir dipersiapkan jadi calon menteri jika Presiden Jokowi memintanya.

Keputusan PAN bergabung dalam koalisi pemerintah pada akhir Agustus lalu, memantik isu bakal adanya reshuffle kabinet. Sayangnya, setelah sebulan, isu reshuffle itu redup kembali. Namun, jelang Rabu PON besok, hari yang biasa dipakai Jokowi mengambil keputusan penting, isu reshuffle tiba-tiba muncul lagi.

Baca juga : NPC Salut Pada Jokowi Dan Menpora Yang Setarakan Semua Atlet

Ketua DPP PAN, Mumtaz Rais mengaku, pihaknya selalu siap, bila dipercaya Jokowi untuk masuk kabinet. Nama-nama kader potensial dari PAN sudah disiapkan, untuk ditugaskan membantu Jokowi di pemerintahan.

Siapa saja? Putra bungsu Amien Rais itu menyebut, ada 3 nama potensial dari PAN yang dianggap layak menjadi menteri. Mereka adalah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua MPP PAN Soetrisno Bachir dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Baca juga : Sandi Ajak Mahasiswa Jadi Generasi Perubahan, Bukan Rebahan

“Kalau nama-nama yang beredar selain tiga tadi, ada Waketum Viva Yoga, mungkin ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto, jadi ada beberapa nama, tapi semuanya masih sangat cair,” ungkap Mumtaz, kemarin.

Menantu Zulkifli Hasan itu menegaskan, di internal PAN masih sangat cair dalam membahas pos menteri. “Sejauh yang saya tahu, di rapat harian pun, kita belum pernah mengerucutkan satu nama, wong posnya belum tentu ada,” tegasnya.

Baca juga : Muhyiddin Setuju Ismail Sabri Jadi Perdana Menteri, Tapi Ada Syaratnya...

Kendati demikian, Mumtaz meyakini jika nantinya Jokowi mengajak PAN bergabung dalam kabinet, maka pihaknya akan menyodorkan nama kader terbaiknya. “Kalau memang dikehendaki oleh presiden, ya pastinya kita akan memberikan kader kita yang terbaik yang dirasa cukup mumpuni dan bisa membantu kerja-kerja presiden,” ungkap dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.