Demokrat Larang Caleg Ngobral Janji

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat (Jabar) meminta seluruh calon anggota legislatif (caleg) tidak cuma mengumbar janji.

Seluruh caleg diminta terjun langsung ke masyarakat, untuk mencapai target 15 persen kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jabar di Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 nanti.

Baca juga : Bos Demokrat Jakarta Instruksikan Caleg Kerja Keras Dekati Rakyat

Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jabar, Anton Sukartono Suratto mengatakan, sebanyak 120 caleg yang akan bertarung merebut kursi DPRD Provinsi Jabar telah mendapat pembekalan dari Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Andi Arief, Herman Khaeron, dan Dede Yusuf.

“Jadi, ilmunya sudah kami siapkan semua, kami bekali, sehingga saat perang atau turun ke lapangan, mereka siap meng­hadapi apapun. Insya Allah, target suara 15 persen di Pileg 2024 bisa tercapai,” ujar Anton di Bandung, Jabar, Minggu (3/12/2023).

Baca juga : Perebutan Juara 3 Lawan Argentina, Mali: Ini Laga Final Kami

Lebih lanjut, dia mengatakan, seluruh caleg Partai Demokrat di Provinsi Jabar, juga telah dibekali dengan visi misi hingga program pembangunan di provinsi tersebut. Denga begitu, mereka dapat membawa solusi atas berbagai persoalan yang kerap terjadi di tengah masyarakat.

“Yang jelas, kami akan mem­berikan yang terbaik untuk masyarakat. Intinya, sama dengan semua, kita harus mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat,” tegas dia.

Baca juga : Penanganan Kasus Emas Jalan Di Tempat, KPK Disarankan Ambil Alih

Anton mengingatkan, caleg Partai Demokrat dilarang mengobral janji saat kampanye. Terlebih, janji tersebut tidak realis­tis, dan terkesan membohongi masyarakat.

“Jangan mengumbar janji, dulu kalau saya terpilih saya akan janji ini atau itu, nggak boleh,” ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.