Dark/Light Mode

Prediksi Debat Malam Ini

Anies-Ganjar Menyerang Prabowo Kebal Serangan

Minggu, 7 Januari 2024 08:20 WIB
Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo. (Foto: Antara)
Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Malam ini, ketiga Capres akan kembali debat. Berkaca pada debat sebelumnya, debat kedua yang digelar di Istora Senayan, Jakarta ini, diprediksi bakal berlangsung panas. Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo diramal akan tampil menyerang sejak laga dimulai. Sementara Prabowo Subianto akan menyiapkan sejumlah strategi agar kebal serangan. 

Tema debat yang akan dibahas ketiga Capres adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Di atas kertas, Prabowo lebih diunggulkan dalam debat kali ini. Pasalnya, Ketum Partai Gerindra ini punya latar belakang militer.

Tak cuma itu, pensiunan tentara berpangkat Letjen ini punya karir moncer di militer dan pernah menjabat di posisi strategis seperti Danjen Kopassus, Pangkostrad, dan kini menjabat sebagai menteri pertahanan. Dengan catatan pengalaman tersebut, tema debat yang membahas soal pertahanan dan geopolitik dianggap sudah "Prabowo banget". 

Namun, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo tak bisa dianggap sebelah mata. Meski tak punya pengalaman militer, Anies didukung  tim yang berisi para jenderal, baik dari TNI maupun Polri. Total ada 125 jenderal bintang 1, 2, dan 3 dari berbagai matra.

Beberapa nama jenderal kondang yang masuk tim Amin dan memberikan masukan adalah eks Kepala Basarnas Muhammad Syaugi dan mantan Kepala BIN Sutiyoso. 

Co-Captain Timnas AMIN, Sudirman Said optimis, dalam debat kali ini Anies justru lebih diunggulkan. Pasalnya, eks Gubernur DKI Jakarta itu punya latar belakang sebagai akademisi. Topik seperti hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri adalah santapan Anies saat menempuh  pendidikan S2 dan S3 di Amerika Serikat.  

"Jadi dari segi substansi kami tidak punya kekhawatiran apa-apa. Kami tidak jemawa tapi rasanya materi akan sangat baik dikuasai," kata Sudirman, di kediamannya, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Sabtu.

Baca juga : Jokowi Sarapan Berdua Airlangga

Soal keamanan dan pertahanan, Sudirman mengatakan Anies sudah menyiapkan amunisi yang akan digunakan dalam debat nanti. Seperti soal isu ketergantungan impor alutsista, dan membangun industri pertahanan dalam negeri. Soal lain adalah soal isu kesejahteraan prajurit.  

"Saya kira itu akan jadi bahan perdebatan menarik besok malam," katanya.

Kapten Timnas AMIN, M Syaugi ikut menambahkan. Kata dia, ada 125 jenderal purnawirawan TNI yang sudah memberikan masukan perihal isu pertahanan dan keamanan. Syaugi menyebut, beberapa isu yang didiskusikan bersama Anies yaitu soal Laut Cina Selatan dan pembelian alutsista. 

Ia yakin, masukan tersebut akan diformulasikan oleh Anies menjadi amunisi untuk melakukan serangan. "Kami yakin Mas Anies bisa. Beliau ini kan orangnya cerdas," kata Syaugi, di Jakarta, Sabtu. 

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo juga tak bisa diremehkan dalam debat kali ini. Di kubu Ganjar masuk sejumlah nama yang punya latar belakang militer, pertahanan, serta geopolitik. Ada mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa dan mantan Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto. 

Dengan tim yang handal itu, kubu Ganjar punya optimisme yang sama dalam menatap debat nanti malam. Jubir Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Aryo Seno Bagaskoro mengatakan, Ganjar terus melakukan diskusi dengan para pakar, baik profesional maupun yang berjuang bersama di TPN. 

Selain itu, lanjut dia, tim sudah membekali Ganjar dengan sejumlah amunisi yang bisa diandalkan seperti soal prioritas politik anggaran. Menurut dia, Ganjar akan melihat semua persoalan secara itu dan tak akan dilepaskan dari urusan rakyat. Termasuk dalam soal pembelian alutsista. 

Baca juga : Ganjar Pranowo Mumpuni Sebagai Panglima Tertinggi Di Indonesia

"Maka saat harga-harga bahan pokok sedang mahal, kepekaan pemerintah diuji dalam menetapkan prioritas penganggaran. Mana yang perlu dibeli sekarang, mana yang tidak. Termasuk dalam hal alutsista," kata Seno, di Jakarta, Sabtu. 

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Ganjar sudah menyiapkan materi seputar geopolitik, keamanan dan pertahanan. Kata dia, dalam debat nanti Ganjar akan menawarkan narasi yang berbeda dengan Capres Prabowo Subianto. 

Soal alutsista misalnya, Ganjar akan mengedepankan pada kemampuan anak bangsa dalam pengadaan alutsista, dan mengembangkan penelitian dan pengembangan inovasi. Ganjar tidak akan memilih menambah hutang untuk beli alutsista. 

Selain itu, kata dia, Ganjar akan mendorong penggunaan alutsista mutakhir, bukan memilih membeli alutsista bekas. Selain itu, lanjut dia, Ganjar akan menggunakan konsep pertahanan dengan melihat aspek geografis, tidak hanya membentuk teknologi militer. 

"Saya kira itu kontradiksi-kontradiksi pokok yang akan disampaikan dalam debat nanti," kata Hasto.

Meski akan mendapat serangan dari dua lawannya, Prabowo dinilai tak akan kedodoran. Prabowo diprediksi akan dengan mudah menangkis serangan-serangan tersebut. "Pak Prabowo sudah menguasai materi debat di luar kepala," kata Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro, Sabtu. 

Kata dia, tema debat kali ini adalah tema-tema yang dihapal Prabowo di luar kepala. Kata dia, dalam debat nanti Prabowo bukan ingin menang-menangan. Namun ingin mendidik masyarakat dengan menyampaikan pesan-pesan yang lebih substansi terkait dengan pengelolaan negara ke depan berkaitan dengan isu-isu Internasional. 

Baca juga : Ketum Kaesang Ajak Kader PSI Menangkan Prabowo-Gibran 1 Putaran

Senada disampaikan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Afriansyah Noor. Kata dia, materi debat kedua sudah dikuasai Prabowo. Karena itu, kata dia, Prabowo tidak melakukan banyak persiapan dalam menghadapi debat nanti. Dengan penguasaan materi itu, Prabowo dalam dua pekan terakhir Fokus melakukan sosialisasi ke daerah-daerah. 

Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam memprediksi, debat kedua ini bakal lebih panas dari sebelumnya. Menurutnya, Anies dan Ganjar akan memanfaatkan forum debat ini untuk menyerang demi mengejar ketertinggalan elektabilitas dari Prabowo. 

Karena itu, ia memprediksi dalam debat nanti malam, Anies dan Ganjar akan tampil menyerang. "Sedangkan Prabowo akan cenderung defensif atau bertahan,” kata Khoirul Umam. 

Beberapa isu yang digunakan untuk menyerang Prabowo antara lain soal netralitas dan independensi TNI-Polri, akuntabilitas anggaran pertahanan, hingga transparansi pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Termasuk soal pembelian 12 jet tempur Dassault Mirage 2000-5 bekas dari Qatar. 

Namun, kata dia, Prabowo telah menyiapkan strategi untuk menangkis serangan itu. Apalagi menurut dia, tema kali ini bisa dibilang tema yang Prabowo banget. Salah satu senjata yang digunakan Prabowo untuk menangkis serangan itu adalah doktrin militer "si vis pacem para bellum" atau kesiapsiagaan negara untuk berperang. Doktrin militer itu pada intinya menyatakan kalau ingin damai harus siap perang. 

"Jadi debat ketiga ini bisa saja melambungkan Prabowo. Atau, sebaliknya, menjatuhkannya karena serangan-serangan dari Anies dan Ganjar," pungkasnya. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.