Dark/Light Mode

Pengamat: Kans Kaesang Menang Di Pilkada Jateng Masih Fifty-fifty

Jumat, 5 Juli 2024 08:19 WIB
Presiden Jokowi dan putra bungsunya Kaesang Pangarep. (Foto: Ist)
Presiden Jokowi dan putra bungsunya Kaesang Pangarep. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin bicara mengenai peluang Ketua Umum PSI di Pilkada Jawa Tengah. Ujang menilai, saat ini semua tokoh masih punya peluang yang sama di Pilkada di Jateng.

"Kalau kita bicara menangnya semuanya masih bisa menang fifty-fifty bisa menang juga bisa tumbang, dalam konteks dia latar belakang Kaesang ya dia kan memang, dia muncul dia terkenal, dia menjadi tokoh karena ayahnya," kata Ujang kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

Baca juga : Sekjen PKS Luruskan Pernyataan Soal Kaesang Di Pilkada Jakarta

Ujang menilai, soal bisa menang di Jateng atau tidak, perlu melihat lebih dahulu siapa lawan politik untuk Kaesang. Terlebih, Jateng adalah kandang banteng yang identik dengan PDI Perjuangan.

"Soal bisa menang atau tidak wallahualam belum tahu karena harus dilihat juga siapa lawan politik Kaesang nanti di Jawa tengah karena bagaimanpun PDIP tidak mau kehilangan muka tidak mau kalah," ucapnya.

Baca juga : Amankan Kandang, Banteng Geser Andika ke Jateng

"PDIP  juga punya gigi sendiri taring sendiri di Jawa Tengah oleh karena itu seandainya Kaesang maju di Jawa Tengah pertarungannya akan sengit, sangat berat untuk bisa melawan calon atau dari kubu PDIP," sambungnya.

Ujang mengakui, sosok Kaesang memang menonjol di Jateng karena dia adalah putra bungsu Presiden Jokowi. Hal ini pun menjadi perhitungan bagi kandidat lain.

Baca juga : Pengamat: Prabowo Effect Di Pilgub Jateng, Ini Calon Yang Bakal Dapat Berkahnya

"Tentu itu kelebihannya yang tentu dihitung oleh kandidat atau lawan politik lain oleh karena itu saya melihat ketat persaingan di Jateng sengit, siapapun kandidatnya ada Kaesang atau tidak saling bertarung keras," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.