Virus Corona Pengaruhi Kualitas Pilkada di Riau

RM.id  Rakyat Merdeka - Jumlah kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau yang menembus angka 200 pasien berpeluang mempengaruhi kualitas pilkada yang digelar 9 Desember 2020. Gelaran pilkada tahun ini sangat riskan untuk menciptakan pemilu yang berkualitas dikarenakan masih melakukan penanganan pandemi virus corona. Sebab itu, banyak yang berharap gelaran pilkada tahun ini dapat ditunda hingga tahun depan karena dinilai lebih aman dan bisa menghasilkan pilkada yang berkualitas dan fair.

“Jika ditanya kesiapan partai politik, saya yakin setiap partai siap menghadapi pemilu tahun ini. Namun akan lebih siap tahun depan. Tapi jika ditanya soal kualitas pemilu, saya kira hasilnya tidak  memuaskan,” kata Sekretaris DPD Partai Gerindra Riau, Hardianto, kemarin.

Baca juga : Kemarau Datang, Menteri LHK Waspadai Framing Karhutla

Hardianto menjelaskan, kualitas pemilu akan diukur melalui tingkat partisipasi  pemilih. Artinya, semakin rendah partisipasinya maka semakin buruk kualitas pemilunya. Begitu sebaliknya,  jika partisipasi tinggi maka kualitasnya juga tinggi.

Namun, lanjut Hardianto, jika partisipasi Pilkada  2020 tidak memuaskan, penyelenggara juga tidak bisa  disalahkan. “Sebab, partisipasi berkurang karena pemilih mempertimbangkan faktor keselamatan diri. Di tengah pandemi Covid-19 ini sangat wajar kalau publik lebih memprioritaskan kesehatan,” tegasnya.

Baca juga : Mendagri Dorong Calon Kepala Daerah Adu Inovasi Di Pilkada Serentak

Sebagai informasi, dari 9 wilayah yang bakal menggelar Pilkada di Riau, Kabupaten Rokan Hilir menjadi satu-satunya kabupaten yang terbebas dari pasien positif corona. Ada pun jumlah pasien positif corona di Provinsi Riau hingga kemarin sebanyak 224 pasien. Dari jumlah tersebut 139 dinyatakan sembuh. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.