Banteng Sulut Mimpi Kuasai Pemilu 2024

 Sebelumnya 
Sementara pengamat politik Sulut, Taufik Tumbelaka menilai, pertarungan di Pilgub Sulut 2024 memang sudah dimulai sekarang. Sebelum diusung di Pilgub, maka persaingan dimulai dari internal partai lebih dulu.

Khusus PDIP, lanjut Taufik, partai ini bertabur ‘bintang’. PDIP punya pondasi paling kuat untuk bertarung di Pilgub 2024 karena berhasil memenangkan berturut Pemilu 2019 dan memborong kemenangan di Pilkada 2020.

Baca juga : Bila Bisa Tertawa Dan Nangis Bareng Rakyat, Banteng Sulut Yakin Sapu Bersih Pemilu 2024

Kepala Daerah di Sulut pun didominasi PDIP. Ini sebuah jaminan memenangkan ajang politik di 2024, khususnya Pilgub Sulut. “Siapapun figur yang diusung PDIP di 2024, sangat berpeluang menang,” katanya.

Justru, pertarungan beratnya di internal PDIP, siapa yang diusung? Tiga figur, yakni Steven Kandouw, James Sumendap dan Fransiskus Silangen, merupakan kader-kader yang menonjol saat ini.

Baca juga : Modal Transformasi dan Rebranding, PKB Jabar Pede Menangi Pemilu 2024

Steven bisa dibilang anak emas PDIP. Dia kader sejati PDIP yang sangat loyal terhadap Olly Dondokambey. Bahkan kabarnya, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri sudah melihat potensi Steven Kandouw melanjutkan kepemimpinan Olly setelah 2024. Steven bahkan pernah mendapat teguran dari Megawati, agar bersabar, menanti momen, yang akan tiba waktunya nanti.

Taufik menilai, teguran itu merupakan bentuk perhatian Mega melihat potensi Steven. Sebagai anak emas, lanjutnya, Steven juga sudah terbukti saat seleksi calon wakil gubernur. Tak hanya itu, Steven juga sudah dua kali dipercaya Olly untuk mendampinginya memimpin Sulut sebagai wagub.

Baca juga : Menpora Patok Indonesia Tembus Lima Besar Olimpiade 2044

Sebelum mengemban amanat menjadi wagub sejak 12 Februari 2016, Steven yang lahir di Tondano, Sulut, 5 September 1969 itu pernah menjabat Anggota DPRD Sulut sejak 2004 sampai 2015.

Pada 2015, PDI Perjuangan mencalonkan Steven sebagai Wagub Sulut mendampingi Olly Dondokambey. Pasangan Olly Dondokambey-Steven Kandouw (OD-SK) akhirnya meraih suara terbanyak, dengan 647.252 suara, mengungguli Paslon Benny Mamoto-David Bobihoe (Golkar, PKS, PKPI) dengan 389.463 suara dan Maya Rumantir-Glenny Kairupan (Demokrat, Gerindra) dengan 222.233 suara. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.