Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu

Madu adalah cairan manis yang diproduksi oleh lebah dari nektar bunga atau sekresi serangga tertentu. Sebagai produk alami, madu sering kali dimanfaatkan dalam berbagai hidangan dan minuman karena kelezatan rasanya yang unik. Selain itu, madu pun dikenal memiliki manfaat kesehatan seperti sebagai antioksidan serta memiliki sifat antibakteri.

Untuk memperoleh manfaat maksimal dari madu, penting untuk memprioritaskan dan memperhatikan pembelian madu yang murni. Banyak kasus madu palsu, yang dicampur dengan komponen lain, beredar di pasaran. Praktik madu palsu mungkin melibatkan penambahan gula atau sirup ke dalam produk, bahkan bisa mencampurnya dengan bahan-bahan yang tidak seharusnya ada dalam madu murni. Tindakan ini dapat mengurangi mutu dan khasiat yang seharusnya dimiliki madu asli.

Dengan beberapa metode uji dan pengetahuan akan sumber atau produsen yang dapat dipercaya, kita bisa membantu dalam memilih madu yang berkualitas. Mengenali perbedaan antara madu yang asli dan palsu juga tidak sulit jika kita mengerti ciri-cirinya dengan baik. Berikut yang membedakan antara madu yang asli dan palsu:

1. Tidak Lengket

Baca juga : Chandra Asri Pasok Bahan Baku Pelampung PLTS Terapung Cirata

Ciri ciri madu asli salah satunya adalah mengalir dengan lancar dan tidak meninggalkan rasa tidak lengket ketika dioleskan ke tangan. Madu asli umumnya memiliki kadar air yang rendah, sering kali di bawah 18 persen. Kadar air yang rendah ini menjadikan madu tidak cenderung lengket ketika disentuh atau dipegang.

2. Perhatikan Rasa dan Warnanya

Rasa dan warna madu asli dan palsu berbeda. Madu asli memiliki ragam rasa yang bergantung pada sumber nektar bunga yang diolah lebah. Warna madu asli juga bervariasi dari kuning muda hingga cokelat tua, sesuai dengan tanaman yang diambil nektarnya.

Sebaliknya, madu palsu seringkali memiliki rasa dan warna yang seragam, karena adanya bahan tambahan dalam pembuatannya. Warna madu palsu mungkin lebih terang atau konsisten dalam kemasan yang sama karena penambahan bahan seperti sirup atau gula.

Baca juga : Presidium Relawan Gibran Kedepankan Kampanye Positif Dan Humanis

Meski indikasi ini memberi gambaran, penentuan hanya berdasarkan rasa dan warna bisa tidak akurat karena kemajuan dalam praktik pemalsuan. Kadang-kadang, uji lain seperti tes laboratorium atau kepastian dari sumber yang tepercaya diperlukan untuk memverifikasi keaslian madu.

3. Tidak Berbuih Saat di Panaskan

Madu asli umumnya tidak menghasilkan busa saat dipanaskan, karena kadar air yang rendah dan komposisi kimianya yang khas. Kandungan air yang rendah dalam madu murni tidak menghasilkan uap air dalam jumlah besar ketika dipanaskan. Selain itu, tingginya kandungan gula alami dalam madu asli juga memengaruhi sifatnya yang tidak berbusa saat dipanaskan. Karakteristik ini bisa menjadi tanda untuk membedakan antara madu asli dan palsu, sebab bahan tambahan dalam madu palsu mungkin menyebabkan terbentuknya busa saat dipanaskan.

4. Tidak Beku dalam Freezer

Baca juga : Panser Muda Mau Kawinkan Gelar Piala Eropa Dan Piala Dunia

Madu asli umumnya tidak akan membeku saat ditempatkan dalam freezer, karena kekurangan kadar airnya dan tingginya kandungan gula alami. Kandungan air yang rendah dalam madu murni membuatnya tidak membeku pada suhu freezer. Selain itu, kandungan gula alami yang tinggi juga berperan sebagai penghambat pembekuan, memastikan madu tetap cair meskipun dalam suhu rendah.

5. Gunakann Kertas untuk Cek Keaslian Madu

Mengecek keaslian madu bisa dilakukan dengan cara meneteskannya pada kertas. Madu asli biasanya akan diserap oleh kertas. Di sisi lain, madu palsu yang sering dicampur dengan gula atau sirup tidak akan diserap kertas tetap kering.

Roslina
Mahasiswa Prodi Jurnalistik, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.