Semua Berujung Di Tangan Luhut

BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Setiap periode kekuasaan, selalu saja ada, di luar kuasa besar Presiden, seorang yang memiliki kekuasaan dengan kapasitas sangat besar. Bahkan melampaui jabatan formalnya.

Di masa kepemimpinan Presiden Jokowi, kita menyaksikan dengan jelas kondisi ini. Publik disuguhkan fakta betapa besarnya kepercayaan Presiden Jokowi kepada Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca juga : Andika Dan Kerinduan

Luhut selalu dipercaya untuk menangani banyak hal. Segala urusan. Yang terbaru, masalah mahalnya harga minyak goreng alias migor yang berlarut-larut.

Lalu, mengapa ada seseorang yang punya kekuasaan begitu besar selain Presiden? Secara umum, hal itu terjadi karena beberapa faktor.

Baca juga : Kapan Akan Turun?

Pertama, yang bersangkutan memiliki kontribusi dan jasa politik yang teramat besar terhadap keterpilihan Presiden. Maka, sebagai balas budi politik, ia diberi alokasi kekuasaan yang cukup besar. Ia memiliki kuasa khusus dalam bidang tertentu sehingga praktis ia berkuasa penuh atas urusan tersebut.

Hal di atas biasanya sudah diatur jauh sebelum putaran kampanye pemilihan Presiden. Bahkan, ia berjasa besar dalam menyusun formasi pemenangan sang Presiden. Tak cukup itu, ia telah menyumbangkan anggaran sangat besar demi keterpilihan Presiden.

Baca juga : Capres Dan Medsos

Kedua, sejak awal ia memang seorang kepercayaan yang diberi kelimpahan kekuasaan oleh Presiden untuk mengatur banyak urusan. Kepercayaan yang dibangun karena sejarah hidup yang panjang, ikatan emosional persahabatan atau kekerabatan. Bisa juga karena kesetiaan yang bersangkutan yang tegak lurus dan telah teruji dengan waktu oleh Presiden.

Boleh jadi juga karena begitu luasnya jaringan dan sumber daya yang bersangkutan, sehingga kepercayaan yang diberikan kepadanya pasti ter-deliver sesuai harapan sang Presiden. Presiden memerlukan kepanjangan tangan kekuasaan yang bisa menyelesaikan banyak masalah dalam pemerintahan. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.