Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Kenaikan harga besar yang terjadi beberapa waktu terakhir bikin banyak pihak waswas. Bukan cuma rakyat kecil yang waswas, Pemerintah dan petani juga. Untuk itu, kita berharap, Pemerintah bisa mengatasi masalah ini, tanpa ada yang dirugikan. Rakyat selamat, petani tetap merasakan nikmat.
Rakyat kecil waswas karena kenaikan harga beras bikin kebutuhan untuk belanja semakin tinggi. Sementara, kondisi ekonomi mereka belum pulih. Bahkan, beberapa di antaranya ada yang terkena dampak pemutusan hubungan kerja alias PKH. Jika kenaikan ini berlangsung lama dan semakin besar, ekonomi mereka akan semakin tergencet.
Baca juga : Tantangan Panglima Baru
Pemerintah waswas karena kenaikan harga beras ini bisa mengerek inflasi. Presiden Jokowi berkali-kali mengingatkan, harga beras naik sedikit saja, akan berdampak signifikan terhadap inflasi nasional. Makanya, Presiden meminta jajarannya dan juga kepala daerah untuk betul-betul menjaga harga beras ini agar stabil.
Di saat yang sama, ternyata petani juga waswas. Lho kok bisa? Bukannya dengan kenaikan harga beras, harga gabah petani juga naik?
Baca juga : Guru Wajar Jika Cemburu
Betul demikian. Saat ini harga gabah di tingkat petani sedang bagus. Tapi, kenaikan harga beras bisa juga memicu keluarnya izin impor. Apalagi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Kepala Bulog Budi Waseso menyatakan, Indonesia sudah membeli beras di luar negeri.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
