MotoGP, Bagnaia Ancaman Bagi Juara Bertahan

RM.id  Rakyat Merdeka - Musim MotoGP 2022 akan menjadi ujian konsistensi performa pebalap Ducati, Francesco Bagnaia. Bagnaia diprediksi bisa menjadi juara dunia, jika mampu mempertahankan performa terbaiknya.

Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti yakin Bagnaia bisa menjadi juara dunia MotoGP 2022. Meski persaingan musim depan akan sangat ketat, Ciabatti menilai peluang itu ada.

Tim Ducati telah lama tidak menjadi juara dunia MotoGP, setelah kemenangan terakhir yang didapat Casey Stoner pada MotoGP 2007. Termasuk pada MotoGP 2020, dengan absennya Marc Marquez (Repsol Honda) yang telah mendominasi balapan sejak beberapa tahun lalu.

Pada musim ini gelar Bagnaia pun nyaris didapat. Namun, pada seri ke-16, dia terjatuh di MotoGP Emilia Romagna 2021 dan membiarkan Fabio Quartararo (Monster Energi Yamaha) yang menjadi juara dunia musim ini dengan lebih cepat. Meski begitu, Ciabatti menilai Bagnaia mengalami perkembangan yang cukup pesat.

Baca juga : Ajinomoto Raih Penghargaan Inovasi Halal Terbaik

Dia pun memperkirakan jika pembalapnya tersebut bisa konsisten berada di lima besar. “Kami memang berharap Pecco konsisten berada di posisi lima besar. Perpindahan ke tim pabrikan memberikannya motivasi dan konsistensi,” kata Ciabatti.

Ciabatti mengaku takjub dengan performa Bagnaia pada beberapa balapan terakhir 2021. Dia yakin pembalapnya itu dapat melanjutkan performanya pada tahun 2022.

“Pada musim ini, dia menjadi pemeran antagonis, menghadapi Quartararo. Dia memberikan impresi positif di balapan terakhir. dia telah menunjukkan jika tengah berada dalam kondisi terbaik dan kandidat juara dunia 2022,” ujarnya.

Selain itu, Ducati juga berharap banyak pada Jack Miller dengan membuat kejutan di musim MotoGP 2022. Jack Miller menempati peringkat empat klasemen akhir MotoGP 2021.

Baca juga : Neta Alchimister Jarang Kesorot Media

Rider berusia 26 tahun itu meraup 181 poin dengan dua kemenangan dan lima podium pada tahun 2021. Namun hasil tersebut sepertinya tidak membuat Ducati sepenuhnya puas. Miller dituntut berjuang lebih untuk bersaing di klasemen atas MotoGP 2022.

Ciabatti pun meminta agar Miller bisa tampil lebih baik di musim mendatang dan menjadi salah satu penantang untuk meraih gelar juara dunia.

“Di awal musim kami mengharapkan lebih dari Jack Miller, yang menyelesaikan tahun 2020 dengan cara yang luar biasa,” ungkap Ciabatti dilansir dari Tuttomotoriweb, Sabtu (25/12).

Meski begitu, Ciabatti mengaku cukup puas dengan raihan yang didapatkan Ducati. Meski tidak berhasil membawa pembalapnya menjadi juara dunia, Ducati berhasil meraih gelar juara konstruktor dua kali berturut-turut.

Baca juga : Gandeng PMI, Bank DKI Luncurkan Kartu Donor Darah Berbasis JakCard

“Musim positif, kami memenangkan gelar konstruktor untuk tahun kedua berturut-turut dan kami juga memenangkan yang disediakan untuk tim,” pungkas Ciabatti. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.