Chili vs Uruguay, Hidup Mati Si Jago Tembak

RM.id  Rakyat Merdeka - Chili akan berhadapan dengan Uruguay dalam laga terakhir Grup Copa America di Stadon Maracana Brazil. Laga besok pagi WIB (25/6) akan jadi penentu juara Grup C.

Chili masih memimpin klasemen dengan koleksi enam poin dan lolos ke delapan besar. Setelah menang 4-0 atas Jepang di laga pertama, La Roja susah payah menaklukkan Ekuador yang berakhir dengan skor 2-1.

Alexis Sanchez mencetak gol penentu kemenangan sang juara bertahan. Sementara Uruguay mendapat hasil imbang 2-2 kontra Jepang pada laga terakhir. Le Celeste bahkan tertinggal dua kali selama laga berlangsung.

Baca juga : Plong, Argentina Lolos Ke Perempat Final

Hasil lawan Jepang tersebut kontras dibanding penampilan di pertandingan pertama melawan Ekuador. Anak buah Oscar Tabarez berhasil menang 4-0 kendati terbantu dengan gol bunuh diri dan satu kartu merah untuk Ekuador.

“Kami melakukan kesalahan di dua laga sebelumnya. Kami mencoba mencari gol untuk meningkatkan kepemilikan bola dan sempat berpikir mengendalikan permainan,” aku Tabarez .

Gelandang Uruguay yang bermain untuk Inter Milan, Matias Vecino, kemungkinan masih akan absen karena cedera. Diprediksi Lucas Torreira dan Rodrigo Bentacur masih akan menjadi duet di lini tengah. Selain itu, bek kiri Diego Laxalt yang menderita cedera pada menit 28 di laga kontra Jepang, kemungkinan juga akan absen.

Baca juga : Mantap, Jepang Imbangi Uruguay

Sementara Chili berpeluang kehilangan sosok Alexis Sanchez yang menderita cedera pergelangan kaki dalam laga kontra Ekuador. Chili berhasil menang pada pertemuan terakhir dengan Uruguay di ajang Copa America 2015 silam. Gol tunggal Mauricio Isla menit 81 cukup untuk menyingkirkan Celeste dari babak perempat final.

Sebagai catatan, saat itu Uruguay menerima dua kartu merah. Chili yang sudah memastikan lolos diprediksi tetap akan tampil total, demi gengsi sebagai juara bertahan. Selain itu demi menghindari lawan-lawan tangguh di babak berikut. Akan tetapi ambisi tersebut tidak akan mudah. Pasalnya, dari enam pertemuan terakhir, baik Chili dan Uruguay sama- sama menelan tiga kekalahan.

Selain rekor di atas, sosok Luis Suarez dan Edinson Cavani tentu menjadi ancaman nyata bagi La Roja. Jika ditotal, kedua pemain tersebut memiliki rata-rata 14 tembakan per pertandingan dari dua laga pertama Grup C.

Baca juga : Chili Vs Ekuador, Sanchez Siap Pertahankan Libido

Menurut catatan whoscored, Uruguay memiliki rata-rata 22.5 tembakan per laga, angka yang tinggi dibanding catatan Chili (12.5). Diprediksi, laga Chili vs Uruguay akan berlangsung ketat. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.