Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Penyerang AC Milan, Rafael Leao tidak tergoda pinangan Real Madrid. Dia memilih bertahan di San Siro, meski klub yang meminangnya adalah jawara Liga Champions 2021/2022.
Nama Rafael Leao belakangan mencuat jadi perbincangan karena dirinya diincar tim raksasa Spanyol Real Madrid.
Menurut laporan Football Italia, penyerang sayap 22 tahun asal Portugal ini jadi target utama setelah tim berjuluk El Real itu gagal mendapatkan tanda tangan Kylian Mbappe.
Kabar itu tentu saja membuat Rafael Leao senang. Tapi, dia bergeming dan tetap membumi. Apalagi dia masih terikat kontrak bersama AC Milan hingga Juni 2024.
Baca juga : Mbappe Dipuji Totti
“Saya akan tetap di Milan. Saya masih terikat kontrak dua tahun. Di sini saya merasa ada di rumah,” ujarnya.
“Tentang niat Real Madrid meminang saya, tentu saya senang. Tapi penolakan saya bukan bermaksud ingin sombong. Saya sangat bangga andai bisa bekerja sama dengan pemain-pemain berpengalaman di sana,” imbuhnya.
Sekadar informasi, sebelum bergabung Milan, Leao adalah pemain klub elite Portugal, Sporting.
Dia lalu direkrut klub Ligue 1 Lilie pada 2018, dan didaratkan Milan ke San Siro semusim kemudian.
Baca juga : Gatot Tolak Pinangan Partai Din
Pemain yang didaratkan pada Agustus 2019 itu ditebus Milan dengan mahar 29,5 juta euro (sekitar Rp 460,315 miliar). Dia dikontrak Rossoneri selama lima tahun.
Dalam kontraknya, ada klausul pelepasan senilai 150 juta euro (sekitar Rp 2,3 triliun). Nah, Real Madrid dikabarkan siap mengajukan penawaran 130 juta euro (sekitar Rp 2,028 triliun) untuk memboyongnya ke Santiago Bernabeu. Tapi, usaha Real Madrid takkan mudah.
Leao sudah kian berkembang dan jadi pemain kunci Rossoneri.
“Dua tahun pertama di Milan tidak berjalan seperti saya inginkan. Tetapi sekarang saya lebih dewasa dan merasa lebih percaya diri,” ujar Leao.
Baca juga : Perilaku Menyimpang Jangan Dikasih Tempat
“Saya ingin jadi titik referensi klub dan timnas. Saya berharap melakukan hal-hal besar pada masa mendatang.”
Musim ini, Leao termasuk pilar penting yang membawa AC Milan meraih Scudetto alias gelar juara Serie A setelah menanti selama 11 tahun.
Dia mencetak 11 gol dan membuat 11 assist dari 34 laga Serie A, kasta tertinggi Liga Italia. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
