Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Penyerang muda Persib, Ridwan Ansori mendapat pengalaman berharga di ajang Piala Presiden 2022. Pengalaman itu menjadi bekal Ridwan menyongsong Liga 1 pada 23 Juli yang mulai digelar pada 23 Juli mendatang
Ridwan bersyukur mendapat kesempatan bermain yang didapatkan di Piala Presiden 2022. Di turnamen itu, ia mendapat kepercayaan untuk tampil di dua pertandingan, yakni saat berhadapan dengan Bhayangkara FC, 17 Juni 2022 dan PSS Sleman, 1 Juli 2022.
Baca juga : Kado Yang Menarik Bisa Bersisi Peralatan Rumah Tangga
Ridwan merupakan pemain binaan Diklat Persib yang tahun lalu bermain di tim U-18 pada kompetisi Elite Pro Academy PSSI. Pada 11 Juni 2022 lalu, ia bersama Robi Darwis promosi ke tim senior.
"Senang bisa main di Piala Presiden dan diberi kepercayaan oleh pelatih, meskipun masih kurang. Semoga di Liga 1, saya bisa diberi kepercayaan lebih. Yang pasti, penampilan di Piala Presiden kemarin jadi motivasi untuk memperbaiki diri sehingga bisa bermain lebih baik," kata Ridwan dilansir laman resmi klub.
Baca juga : Bamsoet Puji Transformasi Budaya Kerja Di Lingkungan Kementerian BUMN
Penampilan Ridwan di Piala Presiden 2022 mendapat kesan positif dari pelatih Robert Alberts. Pada laga pertama kontra Bhayangkara FC, ia dimainkan di menit-menit akhir. Tapi, ia bisa menunjukkan keberanian berduel dengan pemain sekaliber Anderson Salles.
Sementara pada laga kontra PSS, Ridwan mendapat menit bermain lebih lama. Ia tampil sejak menit 70, menggantikan Ezra Walian. Saat itu, Ridwan sempat memberikan ancaman dengan melakukan tusukan dari sisi kiri, meskipun usahanya itu masih bisa digagalkan pemain lawan.
Baca juga : Bamsoet Yakin, Polri Bisa Makin Dicintai Rakyat
Ridwan bertekad untuk bisa memperbaiki penampilannya melalui program latihan. Ia juga tak akan segan-segan untuk memetik pelajaran dari pengalaman pemain-pemain senior.
"Optimistis bisa bersaing. Tapi saya harus lebih serius dulu di sesi latihan maupun di luar latihan. Saya juga harus pandai menjaga attitude dan lebih banyak belajar lagi, terutama dari pengalaman pemain-pemain senior dan bagaimana cara bermainnya," paparnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya