Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Real Count PILPRES 2024
24,50%
Anies & Muhaimin
58,82%
Prabowo & Gibran
16,68%
Ganjar & Mahfud
Waktu Update 19 Maret 2024, 19:30 WIB | 647.992 dari 823.378 TPS | Data masuk 78,70%
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali sedang terbang ke Malang untuk menengok korban luka-luka dan takziah ke keluarga korban meninggal tragedi di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10). Amali berharap, tragedi ini menjadi yang terakhir bagi dunia sepak bola Indonesia.
“Pemerintah secara umum, dan khususnya Bapak Presiden Joko Widodo, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada tanggal 1 oktober 2022. Kepada keluarga yang ditinggalkan supaya diberi kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT, Tuhan YME, dalam menerima musibah ini,” ucap Alami, dalam keterangannya, Minggu (2/10).
Baca juga : Ketum PP Muhammadiyah: Tragedi Kanjuruhan Koyak Marwah Bangsa Dan Negara
Menurut Amali, tragedi Kanjuruhan sangat memprihatinkan dan mengecewakan. Sebab, di tengah upaya seluruh pihak yang sedang membangun sepak bola nasional, tiba-tiba ternodai dengan kejadian ini.
Amali dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah diberi arahan oleh Presiden Jokowi untuk segera menginvestigasi secara serius tragedi Kanjuruhan dan mengusut tuntas yang menjadi penyebab peristiwa yang menewaskan ratusan orang tersebut. Dia pun diperintahkan untuk segera ke Malang dan melihat kondisi korban yang sedang dirawat di rumah sakit serta bertakziah kepada keluarga korban yang meninggal.
Baca juga : PSSI Setop Pertandingan Liga 1 Selama Sepekan
Menindaklanjuti arahan tersebut, dirinya langsung berkoordinasi dengan Kapolri dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan untuk segera mengambil langkah penanganan secara cepat dan tepat. “Saya berharap, kita harus mengevaluasi secara menyeluruh pelaksanaan pertandingan sepak bola, baik kompetisi maupun turnamen, agar tragedi Kanjuruhan ini tidak terulang lagi di masa depan. Kita jadikan tragedi ini sebagai pelajaran berharga yang memilukan kita semua dan harus menjadi yang terakhir,” ucapnya.■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya