Dark/Light Mode

Singo Edan Manut Soal Format Liga 1

Minggu, 6 November 2022 13:47 WIB
Para pemain Arema FC saat latihan. (Foto : ist)
Para pemain Arema FC saat latihan. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Manajemen Arema FC siap mengikuti perubahan format Liga 1 yang akan digelar dalam beberapa hari ke depan setelah para owner’s club menggelar pertemuan pada Jumat (4/11).

Hasil owner’s club meeting salah satunya adalah membahas masalah tanggal kembali dilanjutkannya kompetisi. Dalam pertemuan itu, ada tiga opsi tanggal yakni 18 November, 25 November dan 2 Desember.

“Pada prinsipnya kita menerima keputusan dari hasil owner’s club  meeting yang dilangsungkan kemarin 4 November 2022, terkait munculnya opsi tanggal tentu saja kita akan menggelar rapat internal. Karena banyak yang akan kita siapkan,” ungkap Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (PT AABBI) Tatang Dwi Arifianto pada Sabtu (5/11/2022).

Baca juga : Sato Tetap Semangat Sambut Liga 1 Bergulir

Terkait format kompetisi nantinya seperti apa, home and away atau system buble Arema FC juga siap untuk menjalankan keputusan. “Terkait format dan sistemnya seperti apa kami siap mengikuti,” jelasnya.

Tatang menggaris bawahi bahwa apapun format kelanjutan kompetisi nantinya, Arema FC berusaha tetap akan konsekuen dalam menjalani hukuman yang sudah dijatuhkan oleh Komisi Disiplin PSSI akibat Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.

“Intinya apapun format kompetisinya, perlu digaris bawahi bahwa Arema FC konsekuen untuk menjalani hukuman yang sudah dijatuhkan oleh PSSI,” tegas Tatang.

Baca juga : Kenali, 4 Gangguan Mental Terbanyak Pada Pria

Di sisi lain, Tatang juga respect terhadap penolakan dari Aremania jika seluruh pertandingan dilakukan tanpa penonton dan system bubble. “Kami respect saat mendengar ada Aremania yang menolak seluruh pertandingan digelar tanpa penonton dan juga menolak system bubble, cukup Arema FC saja yang menjalani hukuman ini,” tandasnya.

Sebelumnya, berdasarkan surat keputusan nomor 061/L1/SK/KD-PSSI/X/2022, Komdis PSSI resmi menjatuhkan hukuman berat bagi Arema FC.Diantaranya adalah Arema FC tidak boleh bermain di Malang lagi hingga Liga 1 2022/23 berakhir.

Jarak stadion yang digunakan oleh Arema FC harus berjarak minimal 250 km dari Stadion Kanjuruhan dan dilakukan tanpa penonton.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.