Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Berhentinya Liga 1 untuk sementara dimanfaatkan PSIS Semarang membidik pemain baru. Jelang dibukanya transfer window paruh musim BRI Liga 1 2022/2023, PSIS berminat membetot pemain muda asal Kroasia, Duje Javorcic.
Pemain yang berposisi sebagai central midfielder ini akan mulai mengikuti seleksi atau latihan dengan skuat PSIS mulai Senin (17/10).
Duje Javorcic merupakan pemain asing yang tergolong masih muda karena masih berumur 22 tahun, atau lebih tepatnya ia lahir pada 25 November 1999.
Baca juga : KSP Pastikan Agenda Pembangunan Tetap Jalan Di Tengah Krisis
Sebelum melakukan trial bersama PSIS, Duje bermain di NK Dugopolje (klub kasta kedua Liga Kroasia) pada tahun 2022 ini. Ia bergabung bersama klub tersebut sejak tahun 2021 dan sudah melakoni 53 laga dengan sumbangan 3 gol.
Sebelum bermain di NK Dugopolje, Duje pernah bermain untuk FC Nitra di Liga Slovakia, Amiens SC B di Prancis, serta pernah di klub Ibukota Italia yakni Lazio U19 pada tahun 2018/19 dengan mencatatkan 33 pertandingan dan menyumbang 4 gol.
Selain itu, di kancah Timnas, Duje pernah memperkuat Timnas Kroasia U19 dengan catatan 6 penampilan 1 gol dan Timnas Kroasia U17 dengan 5 penampilan dan 3 gol.
Baca juga : KBRI Bandar Seri Begawan Bekali PMI Pemahaman Aturan Kepabeanan
Menurur Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi, didatangkannya Duje ke PSIS untuk dilihat terlebih dahulu kondisinya dan PSIS akan mengkontrak pemain bertinggi 1,83 meter tersebut setelah benar-benar masuk ke dalam kriteria pemain PSIS.
“Duje kami datangkan atas rekomendasi tim peltih dan akan melakukan trial selama kurang lebih satu bulan ke depan. Kami akan lihat dulu bagaimana kondisinya dan bagaimana kemampuan Duje baik dari segi taktik mau pun fisik serta medical tes. Itu akan kami lihat secara detail,” ujar Yoyok Sukawi.
“Selain itu, adanya pemain trial di PSIS juga bukan hal yang baru karena di tahun-tahun sebelum pandemi kami sering melakukan hal tersebut. Kami tidak ingin kembali membeli kucing dalam karung,” pungkasnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya