Dark/Light Mode
Cadangkan CR7 Saat Portugal Kontra Maroko
Santos Dikecam Luis Figo
RM.id Rakyat Merdeka - Legenda sepak bola Portugal, Luis Figo mengecam pelatih Fernando Santos mencadangkan Cristiano Ronaldo. Akibatnya, Portugal tumbang 0-1 di tangan Timnas Maroko.
Figo menilai, Fernando Santos paling bertanggung jawab atas kegagalan Timnas Portugal di Piala Dunia 2022. Pasalnya, Santos yang telah menangani timnas Portugal sejak 2014 melakukan strategi tidak populer. Yakni menyimpan Cristiano Ronaldo alias CR7 di bangku cadangan. Keputusan itu dilakukan Fernando Santos dalam dua pertandingan.
Pertama ketika Portugal menang 6-1 atas Swiss pada babak 16 besar. Pada laga itu, CR7 diturunkan hanya 16 menit jelang laga akan berakhir. Yang kedua di perempat final lawan Maroko. Pada laga itu, CR7 masuk sebagai pemain pengganti ketika Portugal tertinggal 1 gol.
Waktu hanya 39 menit di lapangan tidak cukup bagi CR7 untuk menyelamatkan timnya dari kekalahan. Portugal pun terdepak dari Piala Dunia 2022.
Baca juga : Timnas Argentina Terancam Pincang
Lalu, Luis Figo pun mengecam keputusan Fernando Santos itu. “Anda tidak dapat memenangkan Piala Dunia dengan Cristiano Ronaldo di bangku cadangan. Kekalahan dan kegagalan ini adalah tanggung jawab Fernando Santos,” kata Figo, seperti diberitakan as.com, kemarin.
Selama Piala Dunia 2022 ini bergulir, sejumlah isu memang sempat muncul ke permukaan. Termasuk diyakini adanya ketegangan antara Fernando Santos dan Cristiano Ronaldo. Keputusan Fernando Santos membangkucadangkan Cristiano Ronaldo saat lawan Swiss membuat sang pemain tidak senang.
Ironisnya, Fernando Santos seperti memiliki alasan kuat karena meski tanpa Cristiano Ronaldo sebagai starter, Portugal menang besar atas Swiss. Karena itulah, lawan Maroko, Santos pun menurunkan kembali skuad sama seperti saat lawan Swiss.
Tapi, kali ini, keputusan itu justru membuat Portugal terlempar. Mereka dikalahkan Maroko 1-0 sekaligus mengakhiri impian Cristiano Ronaldo meraih gelar Piala Dunia dalam kariernya.
Baca juga : Bono Tak Percaya, Maroko Ke Semifinal
Sementara, pelatih Timnas Portugal, Fernando Santos, mengaku tak menyesal telah mencadangkan Cristiano Ronaldo saat timnya gagal melaju ke semifinal Piala Dunia 2022 usai dikalahkan Maroko 1-0, Sabtu (10/12).
“Saya kira tidak perlu ada penyesalan. Saya pikir ini adalah tim yang bermain sangat baik melawan Swiss. Cristiano Ronaldo adalah pemain hebat, dia datang (masuk ke lapangan pertandingan) ketika kami pikir itu perlu, jadi tidak ada penyesalan,” kata Santos seperti dikutip dari Goal, kemarin.
Keputusan soal skuad sepenuhnya ada di tangan pelatih. Begitu juga soal penerimaan terkait starting lineup dalam suatu pertandingan. “Semua yang saya putuskan adalah tugas saya sebagai seorang pelatih. Keputusan saya pasti membuat dua pemain kecewa. Tak terkecuali Ronaldo. Saya sebenarnya kecewa, tapi itu sudah menjadi tugas saya,” ujarnya.
Meski Portugal gagal, CR7 pun tetap mendukung timnya. “Piala Dunia untuk Portugal adalah impian terbesar dan paling ambisius dalam karier saya,” tulis Ronaldo dalam unggahan di akun Instagramnya.
Baca juga : Messi Nangis Atau Senyum Lagi?
CR7 mengatakan, telah berjuang dan memberikan segalanya untuk mencapai tujuan itu dalam 5 edisi Piala Dunia yang telah diikutinya. “Sayangnya kemarin, mimpi itu berakhir,” ucap Ronaldo.
“Tidak banyak yang bisa dikatakan untuk saat ini. Terima kasih Portugal, terima kasih Qatar. Mimpi itu indah selama bertahan,” pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.