Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Menpora Zainudin Amali menegaskan Presiden Jokowi tidak intervensi terhadap pencalonan Ketua Umum (Ketum) PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) yang rencananya akan dilaksanakan 16 Februari 2023 mendatang.
Menurutnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun tidak mengarahkan satu nama tertentu untuk maju sebagai calon Ketum PSSI.
Baca juga : Tak Ikut Cawe-cawe, Kiai Ma'ruf Tahu Diri
“Kepada siapapun yang ingin maju sebagai Ketua umum PSSI di KLB yang akan datang dipersilahkan. Tidak ada arahan untuk siapapun, apalagi Presiden mengarahkan untuk nama tertentu,” kata Menpora Amali di Jakarta, Senin (9/1).
Menpora Amali mengatakan Jokowi hanya menginginkan sepakbola Indonesia menjadi lebih baik, sehingga berbagai dukungan dan fasilitasi telah diberikan oleh Pemerintah untuk berkembangnya sepak bola secara nasional.
Baca juga : Pele Tutup Usia, 3 Presiden Amerika Ikut Bersedih
"Sekali lagi perlu ditegaskan untuk KLB PSSI tanggal 16 Februari 2023 nanti silahkan saja yang memiliki hak suara untuk memilih Ketua Umum dan Exco lainnya sesuai dengan penilaian mereka dan pertimbangan masing-masing siapa yang layak dan punya kapasitas untuk memimpin organisasi sepakbola Indonesia ini," tegasnya.
Menpora Amali menegaskan, Presiden Jokowi hanya meminta agar persiapan Indonesia Piala Dunia U-20 pada Mei mendatang bisa dilakukan sematang mungkin.
Baca juga : Cak Imin, Coba Lihat Papan Survei Dong!
"Tahun ini, kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20, untuk bapak Presiden meminta kepada semua pihak yang terkait untuk mempersiapkan dengan sebaik baiknya, karena itu akan menjadi modal besar kita bila suatu saat nanti ingin mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA (Senior)," katanya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya