Dark/Light Mode

Bamsoet Dorong Peningkatan Prestasi Olahraga E-Sports Indonesia

Rabu, 5 Juli 2023 21:02 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Foto: Dok. MPR)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Foto: Dok. MPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) bersyukur upaya mengenalkan olahraga E-Sports kepada masyarakat Indonesia telah membuahkan hasil yang signifikan. Dewasa ini, E-Sports telah menjadi magnet baru dalam bidang olahraga dan menjadi salah satu cabang olahraga yang paling cepat pertumbuhannya di Indonesia. 

Fenomena ini tercermin dari fakta bahwa tingkat penetrasi smartphone di Indonesia sudah menembus angka 80 persen. Indonesia juga mencatatkan jumlah unduhan game mobile sebanyak 3,45 miliar pada 2022, naik sekitar 320 juta dari tahun sebelumnya.

Baca juga : Bamsoet Dorong Implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

"Tahun 2025, jumlah pemain game di Indonesia diproyeksikan mencapai 127 juta. Banyaknya jumlah gamers ini berdampak pada besarnya pasar game di Indonesia. Laporan State of Mobile Gaming 2023 menyebutkan, saat ini kita menempati peringkat 3 besar di dunia berdasarkan unduhan Google Play, dan sekaligus menjadi yang terbesar di Asia Tenggara," ujar Bamsoet, pada Pembukaan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) ke-7 Tahun 2023 secara virtual, dari Jakarta, Rabu (5/7).

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, bangsa Indonesia patut bersyukur meskipun E-Sports sebagai cabang olahraga prestasi baru diresmikan pada Agustus 2020, namun dari sisi prestasi sangat membanggakan. Bahkan, beberapa Tim E-Sports Indonesia telah sukses mengukir prestasi dalam berbagai ajang bergengsi di tingkat internasional.

Baca juga : Menpora Dito Dorong KONI Kembangkan Inovasi Demi Prestasi Olahraga

"Misalnya, pada SEA Games 2023 di Kamboja, Timnas Indonesia berhasil menjadi juara umum di cabang E-Sports dengan raihan 3 medali emas dan 2 medali perak. Tahun sebelumnya, Indonesia juga meraih gelar juara umum dalam Kejuaraan Dunia E-Sport yang diselenggarakan International E-Sport Federation di Nusa Dua, Bali, dengan raihan 3 medali emas dan 1 medali perunggu," kata Bamsoet.

Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI ini menilai, gemilangnya prestasi tim E-Sport Indonesia tidak terlepas dari peran dan kontribusi dari berbagai pemangku kepentingan. Baik Kementerian Pemuda dan Olahraga, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), maupun Indonesia E-Sports Association (IESPA) yang telah berdiri sejak 1 April 2013.

Baca juga : Pertamina Patra Niaga Amankan Kebutuhan Energi Sepanjang Libur Idul Adha

"Di sisi lain, kita pun menyadari bahwa kompetisi dalam setiap cabang olahraga akan selalu dinamis. Untuk dapat mempertahankan prestasi yang sudah kita raih, upaya meningkatkan skill dan kemampuan atlet adalah sebuah keniscayaan. Salah satunya adalah pemberian jam terbang melalui pagelaran turnamen dan kompetisi secara periodik," pungkas Bamsoet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.